Anak
189 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Bekebon Balam
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Sumatera Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang kaya akan adat dan budaya lokalnya. Dari berbagai aspek, adat istiadat dan budaya yang berasal dari Sumatera Selatan terbilang cukup unik. Salah satu daerah di Sumatera Selatan yang banyak berpartisipasi menyumbang keberagaman budaya di Sumatera Selatan ialah Kotamadya Prabumulih. Prabumulih merupakan salah satu daerah penghasil sumber daya alam terbanyak di Sumatera Selatan. Mengapa demikian? Prabumulih dikenal sebagai 'hunian' minyak bumi yang berlimpah. Namun hanya PT Pertamina lah satu-satunya perusahaan tambang minyak bumi yang mendapat izin untuk beroperasi di kota Prabumulih. Kebijakan pemerintah tentang meminimalkan perusaaan tambang ini bermaksud untuk menjaga kelestarian alam di kota Prabumulih serta menghindari eksploitasi sumber daya alam secara berlebihan. Selain minyak bumi, ada satu sumber daya alam yang begitu erat eksistensinya dengan kota Prabumulih, yaitu karet. Karet ( Hevea brasiliensis...

avatar
OSKM18_16318198_Prima Augusta Nusa Bakti
Gambar Entri
Sejarah Perahu Bidar Palembang
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Sumatera Selatan

Sejarah Perahu Bidar Palembang   Kelahiran  perahu bidar tidak terlepas dari kondisi dan situasi kota Palembang, yang dikelilingi banyak sungai beserta anaknya. Data terakhir, anak sungai yang dulunya berjumlah 108, kini tinggal 60 anak sungai. Dahulu, untuk menjaga keamanan wilayah,diperlukan sebuah perahu yang larinya cepat. Kesultanan Palembang lalu membentuk patroli sungai dengan menggunakan perahu. Ketika itu perahu berpatroli itu disebut perahu pancalang , berasal dari pancal dan lang/ilang. Pancal berarti lepas, landas dan lang/ilang berarti menghilang. Singkatnya pancalang berarti perahu yang cepat menghilang. Perahu ini dikayuh 8-30 orang, bermuatan sampai 50 orang. Memiliki panjang 10 sampai 20 meter dan lebar 1,5 sampai 3 meter. Karena bermuatan banyak orang, Pancalang juga digunakan sebagai alat angkutan transportasi sungai. Raja-raja dan pangeran kerap pula menggunakan pancalang untuk plesiran. Gambaran bentuk pancalang diungka...

avatar
OSKM18_16318118_Muhammad Edi Sunyoto
Gambar Entri
Tari Sada Sabai
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Tari Sada Sabai merupakan tari Tradisional adat komering di Oku Timur. Tari sabai digunakan dalam upacara pernikahan adat komering. Tari ini digunakan untuk menyambut kedatangan besan dari kedua mempelai. Ritual tari sada sabai dilakukan oleh kedua besan mempelai yang saling berhadap hadapan. ritual ini sudah dilakukan sejak zaman nenek moyang di adat komering berikut adalah susunan upacara: Mata ranta dari pemberia Gelar / Adok adalah : dilaksanakan “ TARI SABAI “ diiringi tetabuhan kulintang (gamelan).- -    Mempelai Laki-laki NGIPAS dari belakang ke dua Orang Tua mempelai Wanita.- -    Mempelai Wanita NGIPAS dari belakang ke dua Orang Tua mempelai Laki-laki.- Sebelum TARI SABAI dimulai, terlebih dahulu diadakan :   “  PISAAN PENGANTAR  “   1.       SEKAM PUHUN SE BUAI, SIKAMPUN PARAMISI, ACAR...

avatar
OSKM_16618378_yoga ramadani
Gambar Entri
Adat Malam Mapacci
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Mappacci adalah kata kerja dari 'mapaccing' yang berarti bersih atau suci. Upacara adat mappacci dilaksanakan pada waktu tudampenni, menjelang acara akad nikah/ijab kabul keesokan harinya. Mappacci dilaksanakan oleh kedua mempelai botting(pengantin) dirumah masing-masing, dalam artian kedua mempelai mappaci sendiri-sendiri.Upacara mappacci adalah salah satu upacara adat Bugis yang pada pelaksanaannya menggunakan daun pacar atau Pacci.Proses mappaci harus dilakukan sesuai adat yang diturunkan yaitu di mulai dengan penjemputan (paddupa) mempelai untuk dipersilahkan duduk di pelaminan.Setelah duduk di pelaminan,lalu didepannya diberi satu buah bantal sebagai simbol mappakalebbi (penghormatan), tujuh lembar sarung sutera sebagi simbol harga diri, sepucuk daun pisang simbol hidup yang berkesinambungan, tujuh daun nangka sebagai simbol menas (harapan). Sepiring wenno (padi yang disangrai hingga mengembang) sebagai simbol berkembang baik, sebatang lilin yang berapi simbol penerangan, dan d...

avatar
Nuraisyahca
Gambar Entri
Acara Pumpungan
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Indonesia memiliki keanekaragaman budaya yang sangat banyak. Hal ini disebabkan oleh banyaknya suku bangsa yang ada di Indonesia. Menurut sensus BPS pada tahun 2010, suku bangsa di Indonesia mencapai 1.340 suku. Setiap suku memiliki adat istiadat yang beraneka ragam sesuai dengan kondisi dan kebiasaan masing-masing. Begitu pula dengan adat pernikahan. Banyak ritual dan prosesi yang dilakukan mempelai baik sebelum acara pernikahan, saat hari acara, maupun setelah acara pernikahan.   Ritual sebelum acara pernikahan di Desa Gunung Batu dapat dikategorikan cukup unik. Bertempat di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan, Ritual ini disebut sebagai "pumpungan". Pumpungan merupakan suatu acara yang dilaksanakan oleh pihak mempelai laki-laki dengan mengumpulan keluarga, kerabat, dan tetangga sekitar untuk melakukan urun rembuk (memberi masukan) untuk meminta bantuan perihal persiapan acara pernikahan. Pumpungan tidak hanya sebagai wadah untuk menyumbangkan pikira...

avatar
OSKM18_16918091_Muhammad Alwan Azhari
Gambar Entri
Tradisi Pantauan Bunting
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

PAGARALAM POS, Pagaralam –  Usai lebaran, banyak warga yang melangsungkan pernikahan. Di Pagaralam, ada satu tradisi yang ditujukan untuk menghormati para pengantin. Dalam bahasa Besemah pengantin disebut dengan  bunting.  Tradisi itu dinamakan  pantauan bunting . Hingga kini, pantauan bunting  masih terus dijalankan masyarakat Pagaralam. Anggota Lembaga Adat Besemah, Satarudin Tjik Olah menjelaskan,  pantauan bunting  merupakan tradisi untuk menghormati pengantin. “Wadah untuk menjamu pengantin. Juga untuk mempererat tali kekeluargaan,” ucap Satar, dijumpai  Pagaralam Pos  di kediaman pribadinya di Simpang Dusun Petani, kemarin (15/7). Pantauan bunting  kata Satar, digelar oleh sanak famili pengantin. Bisa juga digelar oleh warga di dusun tempat pengantin itu melangsungkan pernikahan. “Umumnya  mantau bunting  dilaksanakan saat hari  bemasak . Sebab, di hari itu pengantin belum terlal...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Tradisi Mandi Bongen
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Tidak selalu musim kemarau menjadi momok menakutkan bagi masyarakat. Musim yang dikenal dengan keadaan gersang dan bersuhu panas ini dapat membuat sebuah daerah menjadi kekeringan. Tetapi hal ini berbeda yang dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) khususnya Kecamatan Lawang Wetan, Sekayu dan Lais malahan sebaliknya menerima dengan suka cita. Karena musim kemarau memberikan tradisi yang menghangatkan. Pada musim kemarau, masyarakat di sekitar tersebut berbondong-bondong untuk melaksanakan ritual untuk bersosialisasi. Tradisi yang hanya bisa dijumpai satu kali dalam satu tahun ini memang berbeda dengan kebanyakan tradisi yang ada. Mandi  bongen  berarti mandi dengan pasir, kedua kata tersebut berasal dari bahasa Sekayu, yaitu Mani atau Mandi yang berarti Mandi, sedangkan  Bongen  artinya Pasir. Maka kebudayaan Mandi  bongen  adalah kebudayaan mandi dengan pasir masyarakat pesisir Sungai Musi Kota Sekayu di waktu Sungai Musi dangk...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Timbang Kepala Kebo
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Timbang Kepala Kebo  adalah tradisi (prosesi adat turun temurun) masyarakat Pangkalan Balai yang biasanya dilakukan oleh Orangtua yang melakukan nazar (suatu janji yang diwajibkan dilaksanakan apabila suatu tujuannya tercapai). Tak banyak yang tahu tentang adat Timbang Kepala Kebo ini. Masyarakat sekarang,  terutama di Pangkalan Balai perlu diberi informasi memadai secara terus -menerus  yang agar prosesi adat ini terus tetap dilestarikan. Dalam konteks yang lain, biasanya Timbang Kepala Kebo dilakukan pada saat salah  seorang masyarakat ingin meminta diberi keturunan kepada Allah dan berjanji akan  melakukan adat Timbang Kepala Kebo jika keinginannya tercapai (nazar). Nazar ini dalam adat Pangkalan Balai lebih di kenal dengan istilah  sangi. Sangi  biasanya dilakukan pada saat anak yang lahir setelah bernazar melakukan khitan bagi  anak laki-laki dan dapat pula dilakukan berupa syukuran bagi anak laki-laki maupun&nb...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Lelang Ongkol
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Lelang Ongkol Lelang Ongkol merupakan salah satu budaya yang berasal dari pulau sumatera, khususnya sumatera selatan. Budaya tersebut  tercipta dari desa-desa lubai yang telah ada sejak zaman penjajahan tepatnya pada kecamatan lubai, kabupaten muara enim. Lelang Ongkol merupakan salah satu budaya yang popular pada masanya karena merupakan salah satu cara efektif dalam mengadakan prosesi resepsi pernikahan. Lelang Ongkol merupakan budaya dimana terjadi pelelangan dalam suatu acara resepsi guna mendapatkan uang sambungan dalam hal membantu pembiayaan resepsi bagi orang yang kurang mampu. Seperti yang ada pada namanya, dalam acara tersebut terjadi pelelangan suatu benda. Akan tetapi benda yang di lelang bukanlah Ongkol, melainkan kue ketan ataupun ayam panggang. Budaya Lelang Ongkol biasanya dilaksanakan setelah prosesi kata sambutan. Lelang Ongkol pun juga biasanya sambil diiringi oleh music atau orgen tunggal. Para panitia Lelang Ongkol akan menyediakan meja di atas...

avatar
OSKM18_16618223_Muhammad Rifqiyulqowy