Maluku
1.049 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Babotok Kerang Maluku
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku

Babotok Kerang Maluku  (sumber: E-b ook Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)  

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Bangket Kenari Maluku
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku

Bangket Kenari Maluku  (sumber: E-b ook Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)  

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Tradisi Wahadegen
Ritual Ritual
Maluku

Ketika di banyak daerah warga diintai kelaparan, suku Rana yang hidup terisolasi di dataran dan perbukitan di sekitar Danau Rana, Pulau Buru, Maluku Tengah, tak pernah dipusingkan dengan persoalan perut. Mereka menyatu dengan alam untuk membangun lumbung pangan yang tak lekang sepanjang masa. Bahkan warga Rana bebas dari kebutuhan beras. Masyarakat Rana menanami lahan tadah hujannya dengan tanaman semusim seperti jagung, kacang, padi, singkong, dan hotong (mirip gandum). Tanaman pangan itu dibudidayakan secara bergiliran sesuai dengan ketersediaan air pada lahan tadah hujan.Jenis tanaman pangan pada setiap musim itu membentuk pola konsumsi makanan yang mengikuti bahan pangan yang ada. Masyarakat Rana tidak pernah terjebak dalam ketergantungan, karena tidak pernah bergantung pada satu jenis bahan pangan. Mereka menikmati apa saja yang dihasilkan oleh alam. Tidak ada gengsi-gengsian harus makan beras. Kemampuan mereka menyelaraskan diri dengan kondisi alam telah membentuk kear...

avatar
Aze
Gambar Entri
Naskah Sanghyang Siksa Kanda Ng Karesian
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Barat

Tranliterasi Teks Naskah Sanghyang Siksa Kanda Ng Karesian I Ndah nihan warahakna sang sadu, de sang mamet hayu. Hana sanghyang siksakandang karesian ngaranya, kayatnakna wong sakabeh. Nihan ujar sang sadu ngagelarkeun sanghyang siksakandang karesian. Ini sanghyang dasa kreta kundangeun urang reya. Asing nu dek na(n)jeurkeun sasana kreta pakeuneun heubeul hirup, heubeul nyewana, jadiyan kuras. Jadiyan tahun, deugdeug ta(n)jeur jaya prang. Nyewana 1 na urang reya.   Ini byakta sanghyang dasa kreta ngaranya, kalangkang dasa sila, maya-maya sanghyang dasa marga, kapretyaksaan dasa indriya nakeun ngretakeun bumi lamba di bumi tan parek. Ini pakeun urang ngretakeun bumi lamba, caang jalan, panjang tajur, paka pridana, linyih pipir, caang buruan. Anggeus ma imah kaeusi, leuit kaeusi, paranje kaeusi, huma kaomean, sadapan karaksa, palana ta hurip, sowe waras, nyewana 2 sama wong (sa)rat. Sangkilang di lamba, trena taru lata galuma, hejo lembok...

avatar
Aze
Gambar Entri
Monumen Teuro Nakamura
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Maluku Utara

Nakamura adalah prajurit Jepang yang paling terakhir dan menyerah pada akhir tahun 1974. Oleh karena itu Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Morotai mendirikan Monumen Teruo Nakamura untuk mengenang sejarah dimana Pulau Morotai dulu memiliki peran strategis sebagai salah satu basis pada Perang Dunia II. Cerita ini dimulai dari pasukan Jepang yang menguasai Pulau Morotai dengan kekuatan sebanyak satu batalyon atau sekitar 1000 orang personel. Namun, Pasukan Sekutu yang terdiri dari Amerika Serikat dan Australia mengirimkan sembilan divisi atau sekitar 90 ribu pasukan untuk merebut pulau itu dari Jepang pada 1944. Pasukan Jepang kewalahan dan beberapa berhasil lari bersembunyi, salah satunya adalah Teuro Nakamura. Pada umumnya, prajurit Jepang yang bersembunyi itu tak mau menyerah oleh pihak sekutu. Nakamura berasal dari penduduk asli Taiwan dan saat itu Taiwan menjadi koloni Jepang. Lahir pada tahun 1919, ia terkena wajib militer dan dimasukkan ke dalam sebuah Unit Sukarela T...

avatar
Roro
Gambar Entri
Benteng De Verwacthing
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Maluku Utara

Di pusat Kota Sanana Kabupaten Kepulauan Sula Propinsi Maluku Utara pada koordinat UTM X 0831538 dan Y 9772498, terdapat sebuah benteng peninggalan Belanda dengan nama De Verwachting. Dari sebuah catatan diketahui bahwa pada tahun 1623 masyarakat Ternate membangun sebuah benteng kecil yang diberi nama Het Klaverblad di kepulauan Sula. Dalam catatan lain bertanggal 24 Desember 1736 disebutkan bahwa pada masa pemerintahan Iskandar Zoelkarnaen Benteng Het Klaverblad diperbaharui dan kemudian diberi nama De Verwachting. Benteng ini sudah pernah dipugar melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi Maluku Utara pada tahun 2007. Namun beberapa bagian benteng kembali mengalami kerusakan dan perlu segera dipugar. Balai Pelestarian Cagar Budaya Ternate menindaklanjutinya dengan melakukan Studi Teknis pada tanggal 5 – 12 Mei 2013 untuk mengumpulkan data teknis; arsitektural, struktural dan keterawatan benteng sebagai acuan dalan menetapkan prioritas, langkah kerja, dan metode pel...

avatar
Roro
Gambar Entri
Alat musik kelengkapan upacara di Halmahera
Alat Musik Alat Musik
Maluku Utara

Musik Bambu Hitad a adalah merupakan sebuah bentuk pertunjukan seni musik tradisi hasil kreatifitas masyarakat Halmahera di Halmahera Maluku Utara yang berfungsi sebagai hiburan, maupun kelengkapan upacara,seperti upacara perkawinan atau upacara syukuran. Adapun dalam pertunjukan musik bambu hitada menggunakan beberapa alat musik tradisional yang dikenal masyarakat Maluku Utara antara lain bambu hitada sendiri, cikir, juk dan biola tradisional. Bambu hitada sendiri dibuat dari ruas -ruas bambu (biasanya terdiri dari 2 ruas) dengan panjang sekitar 1,75 m. Ruas bambu ini diberi lubang sehingga menghasilkan nada (tone). Antara satu bambu dengan bambu lainnya diberi lubang yang berbeda sehingga menghasilkan nada yang berbeda-beda pula. Agar tampilan bambu hitada ini lebih menarik, maka bagian luar bambu dicat warna warni. Batang bambu dibunyikan dengan cara dibanting tegak lurus di tanah atau bila di atas ubin harus dialas dengan karung goni.  S...

avatar
Roro
Gambar Entri
Alat musik yang diisi batu dari Maluku
Alat Musik Alat Musik
Maluku Utara

Cikir merupakan sebuah alat musik tradisional yang juga digunakan pada pertunjukan musik bambu hitada dari Halmahera Provinsi Maluku Utara. Alat musik cikir ini cukup sederhana, dibuat dari batok kelapa yang masih utuh (bulat) dan didalamnya diisi dengan beberapa batu kerikil. Alat musik tradisional cikir ini dibunyikan dengan cara digoyangkan sehingga benturan antara kerikil dan batok bambu akan menghasilkan bunyi. Alat musik cikir ini juga sering disebut dengan rumba Sumber :  http://www.tradisikita.my.id/2016/07/3-alat-musik-tradisional-maluku-utara.html

avatar
Roro
Gambar Entri
Alat musik dari kayu khas halmahera maluku utara
Alat Musik Alat Musik
Maluku Utara

Juk/ Leku Boko adalah alat musik tradisional dari Maluku Utara yang terbuat dari kayu. Juk atau leku boko adalah alat musik petik sejenis gitar. Pada awalnya, senar juk dibuat dari usus kuskus atau kucing hutan.namun saat ini senar juk telah menggunakan empat utas senar dari plastik.  Leku boko dimainkan bersama dengan heo (biola bersenar empat). Leku boko berperan sebagai pemberi harmoni, sedangkan heo berperan sebagai pembawa melodi. Selain digunakan pada pertunjukan seni musik bambu hitada, alat musik tradisional dari Maluku Utara ini juga digunakan  untuk memeriahkan pesta adat, sebagai musik pengiring tarian, lagu-lagu daerah dan pantun. Sumber :  http://www.tradisikita.my.id/2016/07/3-alat-musik-tradisional-maluku-utara.html

avatar
Roro