Pakaian Sali Pakaian adat ini sendiri khusus untuk perempuan yang masih lajang atau bisa di bilang belum menikah. Bahan dasar dari pakaian ini sangatlah menarik yaitu terbuat dari kulit pohon. Warna yang dihasilkan dari kulit pohon yang akan digunakan untuk pakaian ini harus berwarna coklat. https://www.silontong.com/2018/07/27/pakaian-adat-papua/
Rok Rumbai Papua Masyarakat Papua biasanya memakai pakaian adat dengan rok rumbai. Rok rumbai ini dibuat dari susunan daun sagu kering. Rok rumbai dari asmat tersebut dipakai untuk menutupi bagian tubuh tertentu misalnya bagian bawah tubuh. Rok rumbai ini selain digunakan oleh wanita juga bisa digunakan untuk pria. https://www.silontong.com/2018/07/27/pakaian-adat-papua/
Pakaian Holim Holim ini khusus di pakai untuk para lelaki pakaian ini berasal dari suku Dani di papua. Fungsi dari pakaian ini adalah bisa digunakan untuk apa saja dalam kegiatan sehari-hari. Kita bisa melihat masyarakat papua memakai beragam pakaian adat mereka pada saat melakukan upacara adat. Pakaian ini mempunyai nama lain yang mungkin kalian semua sudah mengetahuinya. Nama lain dari pakaian ini adalah koteka. Bahan dasar untuk membuat koleka ini sangatlah mudah yaitu terbuat dari kulit labu air. https://www.silontong.com/2018/07/27/pakaian-adat-papua/
Yokal Pakaian adat yang hanya ada di daerah papua barat dan sekitarnya. Baju ini hanya boleh digunakan oleh perempuan yang sudah memiliki keluarga. Pakaian adat ini hanya bisa di jumpai di daerah pedalaman papua. Warna dari pakaian ini adalah cokelat sedikit kemerahan. Baju tidak diperuntukan di jual atau di beli. Tetapi baju ini adalah seimbolis masyarakat papua yang menggambarkan dekat dengan alam. https://www.silontong.com/2018/07/27/pakaian-adat-papua/
Hiasan Rumbai pada Kepala Sedangkan di bagian kepala, orang Papua memakai hiasan rumbai-rumbai yang bentuknya mirip mahkota. Dan hiasan atau topi kepala ini terbuat dari bahan bulu burung Kasuari dan bulu yang warna putih dari bulu kelinci. https://www.silontong.com/2018/07/27/pakaian-adat-papua/
Sali merupakan pakaian tradisional Papua yang terbuat dari kulit pohon. sali hanya boleh digunakan oleh perempuan yang lajang (belum menikah), sehingga mereka yang sudah menikah dianggap tidak boleh untuk mengenakan pakaian ini. Sali memiliki warna coklat, karena asli dari kulit pohon. Pohon yang dijadikan sebagai sali juga hanya pohon-pohon tertentu saja yang memiliki tekstur elastis dan tidak gampang robek.
Rok Rumbai adalah pakaian yang paling umum untuk masyarakat Papua, dimana rok ini bukan hanya digunakan oleh kaum wanita tetapi digunakan juga oleh kaum pria. Biasanya rok rumbai dilengkapi dengan hiasan kepala seperti hiasan berupa ijuk, bulu burung kasuari, atau anyaman daun sagu.
Kalung yang dipakai oleh Bapak Presiden tong biasa sebut manik-manik. Kalung ini menjadi hiasan adat dibadan yang dikenakan oleh orang Papua pada umumnya. Beliau diberikan benda tersebut saat tiba di Pegunungan Arfak
Suku Moskona dari teluk bintuni dalam berpakaian adat mendampingi Bapak Gubernur Provinsi Papua Barat. Sumber : Yosua Indouw Sayori dan twitter.com/PuBudaya