775 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Sajak Bebeke Putih Jambul dan Maknanya
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Sajak bebeke putih jambul (itik berjambul putih) tidak asing bagi orang Bali. Sajak ini bahkan dinyanyikan oleh rare atau anak kecil Bali dalam setiap permainan maupun pelajaran sekolah. Namun apa makna sesungguhnya sajak ini?    Secara lengkap, berikut sajak tersebut:    Bebeke putih jambul - makeber ngaja-kanginan  Teked di kaja kangin - trus ditu ya menceg    Terjemahan dalam Bahasa Indonesia yakni:    Itik berjambul putih terbang ke arah timur-laut  Sampai di timur-laut, di sana mereka mendarat   Terlintas sajak ini begitu sederhana. Namun, sajak ini ternyata memiliki makna tersirat.    Thomas A. Reuter (2005) dalam bukunya Custodians of The Sacred Mountains menyatakan sajak tersebut menggambarkan bagaimana Desa-Desa Bali Aga di Bali yang begitu banyak, walau memiliki perbedaan satu sama lain namun tetap berkumpul dan satu menjadi aso...

avatar
Aze
Gambar Entri
Prasasti Blanjong Pulau BALI
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

​Prasasti Blanjong   Prasasti Blanjong  (atau  Belanjong ) adalah sebuah prasasti yang memuat sejarah tertulis tertua tentang Pulau  Bali . Pada prasasti ini disebutkan kata  Walidwipa , yang merupakan sebutan untuk Pulau Bali. Prasasti ini bertarikh 835 çaka (913 M), dan dikeluarkan oleh seorang raja Bali yang bernama  Sri Kesari Warmadewa . Prasasti Blanjong ditemukan di dekat banjar Blanjong, desa Sanur Kauh, di daerah  Sanur ,  Denpasar , Bali. Bentuknya berupa pilar batu setinggi 177 cm, dan bergaris tengah 62 cm. Prasasti ini unik karena bertuliskan dua macam huruf; yaitu huruf Pra-Nagari dengan menggunakan bahasa Bali Kuno, dan huruf  Kawi  dengan menggunakan  bahasa Sanskerta . Situs prasasti ini termasuk dalam lingkungan pura kecil, yang melingkupi pula tempat pemujaan dan beberapa arca kuno.   https://id.wikipedia.org/wiki/Prasas...

avatar
Roro
Gambar Entri
Prasasti Panglapuan
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Prasasti Panglapuan Di antara raja-raja Bali, yang banyak meninggalkan keterangan tertulis yang juga menyinggung gambaran tentang susunan pemerintahan pada masa itu adalah  Udayana , Jayapangus ,  Jayasakti , dan  Anak Wungsu . Dalam mengendalikan pemerintahan, raja dibantu oleh suatu Badan Penasihat Pusat. Dalam prasasti tertua  882 - 914 , badan ini disebut dengan istilah "panglapuan". Sejak zaman Udayana, Badan Penasihat Pusat disebut dengan istilah "pakiran-kiran i jro makabaihan". Badan ini beranggotakan beberapa orang senapati dan pendeta Siwa dan Budha. https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Bali  

avatar
Roro
Gambar Entri
Prasasti Gunung Panulisan BALI
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Prasasti Gunung Panulisan Pura Puncak Penulisan atau dikenal sebagai Pura Tegeh Koripan serta ada juga yang menyebut Pura Pamojan (panah raja) adalah salah satu pura tertua di  Bali . Lebih dikenal sebagai Pura Puncak Penulisan sebab pura suci ini terletak di puncak Bukit Penulisan dengan ketinggian sekira 1.745 m dpl. Secara administratif, pura yang lebih banyak dikunjungi wisatawan karena daya tarik historisnya ini berada di kawasan Desa Sukawana, Kintamani, Bangli https://pitarapitari.wordpress.com/sejarah-pura/kabupaten-bangli/pura-penulisan/

avatar
Roro
Gambar Entri
Candi Padas di Gunung Kawi Sungai Pakerisan, Dusun Penaka, Desa Tampaksiring, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, Indonesia
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Candi Padas di Gunung Kawi Sungai Pakerisan, Dusun Penaka, Desa Tampaksiring, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, Indonesia Candi ini dibangun kira-kira abad ke-11 Masehi pada masa pemerintahan  Raja Udayana hingga pemerintahan  Anak Wungsu . Raja Udayana merupakan salah satu raja terkenal di Bali yang berasal dari  Dinasti Warmadewa . Melalui pernikahannya dengan seorang puteri dari  Jawa  yang bernama  Gunapriya Dharma Patni , ia memiliki anak  Erlangga  dan Anak Wungsu. Setelah dewasa, Erlangga kemudian menjadi raja di  Jawa Timur , sementara Anak Wungsu memerintah di Bali. Pada masa inilah diperkirakan candi tebing kawi dibangun. Salah satu bukti arkeologis untuk menguatkan asumsi tersebut adalah tulisan di atas pintu-semu yang menggunakan huruf Kediri yang berbunyi  “haji lumah ing jalu”  yang bermakna sang raja yang (secara simbolis) disemayamkan di Jal...

avatar
Roro
Gambar Entri
Pura Agung Besakih BALI
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Pura Agung Besakih Pura Besakih  adalah sebuah komplek  pura  yang terletak di Desa Besakih,  Kecamatan Rendang   Kabupaten Karangasem ,  Bali ,  Indonesia . Komplek Pura Besakih terdiri dari 1 Pura Pusat (Pura Penataran Agung Besakih) dan 18 Pura Pendamping (1 Pura Basukian dan 17 Pura Lainnya). Di Pura Basukian, di areal inilah pertama kalinya tempat diterimanya wahyu Tuhan oleh Hyang Rsi Markendya, cikal bakal Agama Hindu Dharma sekarang di Bali, sebagai pusatnya. Pura Besakih merupakan pusat kegiatan dari seluruh Pura yang ada di Bali. Di antara semua pura-pura yang termasuk dalam kompleks Pura Besakih,  Pura Penataran Agung  adalah pura yang terbesar, terbanyak bangunan-bangunan pelinggihnya, terbanyak jenis upakaranya dan merupakan pusat dan semua pura yang ada di komplek Pura Besakih. Di Pura Penataran Agung terdapat 3 arca atau candi utama simbol stana dari sifat Tuhan  Tri Murti , yaitu Dewa ...

avatar
Roro
Gambar Entri
Candi Mengening BALI
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Candi Mengening   Pura Mengening sudah ditemukan pada abad ke 11, bahkan keberadannya sudah ada saat raja Masula-Masuli memerintah dan pusat pemerintahan kala itu berada di Pejeng, jadi terbilang bangunan yang sudah sangat kuno, memang waktu jelas kapan dibangunnya belum ditemukan secara pasti, pantas saja pemerintah daerah provinsi Bali meresmikannya sebagai warisan cagar budaya yang harus dijaga kelestariannya. http://www.balitoursclub.com/berita_370_Pura_Mengening.html Pura Mengening sudah ditemukan pada abad ke 11, bahkan keberadannya sudah ada saat raja Masula-Masuli memerintah dan pusat pemerintahan kala itu berada di Pejeng, jadi terbilang bangunan yang sudah sangat kuno, memang waktu jelas kapan dibangunnya belum ditemukan secara pasti, pantas saja pemerintah daerah provinsi Bali meresmikannya sebagai warisan cagar budaya yang harus dijaga kelestariannya.

avatar
Roro
Gambar Entri
Candi Wasan BALI
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Candi Wasan   https://www.gurupendidikan.co.id/kerajaan-bali-sejarah-raja-dan-peninggalan-beserta-kehidupan-politiknya-secara-lengkap/

avatar
Roro
Gambar Entri
Prasasti Pandak Badung
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Bali

Prasasti Pandak Badung (1071 Masehi) adalah sebuah prasasti yang ditemukan di desa Bebetin, kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali. Prasasti ini berbahasa Bali Kuna. Teks Ingcaka 993, Jyesta masa, tithi titiya Cuklapaksa Wa, Untuk, Wr, Wara gumrg, irika diwaca paduka Haji Anak Wungsu kalih Batari lumah I Burwan, Bhatara lumah I Banu Wka.. Terjemahan Pada tahun Isaka 993 (atau 1071 Masehi), bulan Jyesta (bulan ke-11 sesuai kalender Bali) tanggal 3 paroterang (purnama), Wa, Untuk, Wr, Wara Gumreg, pada saat itulah Raja Anak Wungsu, putra ibu yang telah dicandikan di Burwan, dan ayahnya yang dicandikan di Sungai (Tukad) Pakerisan..[1] https://id.wikipedia.org/wiki/Prasasti_Pandak_Badung

avatar
Roro