Ghazal adalah semacam musik orkestra tradisi Melayu yang berkembang di Kepulauan Riau. Asal Ghazalini dapat ditelusuri dari irama padang pasir atau Timur Tengah yang menyebar ke Johor Malaysia dan kemudian terus menyebar dan berkembang di Kepulauan Riau yaitu; Penyengat, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Batu, dan Batam. Kesenian musik ghazal ini mulai dikenal dan dikembangkan sejak zaman Kerajaan Melayu dan pada wakt itu tampil musik ghazal ini untuk mengisi acara-acara Permbesar Kerajaan. Pendiri pertama musik ghazal ini adalah Bapak Haji Kenal Muse atau yang lebih dikenal dengan nama Pak Lomak yang berasal dari Johor Baru.
Kumpulan Gurindam Duabelas dikarang oleh Raja Ali Haji dari Riau. Dinamakan Gurindam Dua Belas oleh karena berisi 12 pasal, antara lain tentang ibadah, kewajiban raja, kewajiban anak terhadap orang tua, tugas orang tua kepada anak, budi pekerti dan hidup bermasyarakat. Isi Gurindam 12: INILAH GURINDAM DUA BELAS NAMANYA Segala puji bagi Tuhan seru sekalian alam serta shalawa tnya Nabi yang akhirul jaman serta keluarganya dan sahabatnya sekalian adanya. Amma ba’du daripada itu maka tatkala sampailah Hijratun Nabi 1263 Sanah kepada dua puluh tiga hari bulan Rajab hasi Selasa mana (….) telah ta’ala kepadakita yaitu Raja Ali Haji mengarang satu gurindam cara Melayu yaitu yang boleh juga jadi diambil faedah sedikit sedikit dar pertakaannya itu pada orang yang ada menaruh akal maka adalah banyaknya gurindam itu hanya dua belas pasal di dalamnya. Syahdan Adalah beda antara gurindam dengan syair itu aku nyatakan pada bermula arti syair Melayu itu...
Kumpulan Gurindam Duabelas dikarang oleh Raja Ali Haji dari Riau. Dinamakan Gurindam Dua Belas oleh karena berisi 12 pasal, antara lain tentang ibadah, kewajiban raja, kewajiban anak terhadap orang tua, tugas orang tua kepada anak, budi pekerti dan hidup bermasyarakat.