Aksara Jawa dalam motif kain Kaos Kaligrafijawa gambar wayang Dewaruci dengan tulisan "Sangkan paraning Dumadi" yang bermakna hakekat asal usul penciptaan. Salam Aksara Jawa http://kalighrafijawa.com kaligrafijawa OLShop
Aksara Jawa dalam motif kain Kaos Kaligrafijawa gambar Bung Tomo bertuliskan "Rawe-rawe rantas malang-malang putung". Salam Aksara Jawa http://kaligrafijawa.com Kaligrafijawa OLShop
Aksara Jawa dalam motif kain Kaos Kaligrafijawa Ajur Ajer model kufi, yang berarti senantiasa berbaur dan beradaptasi dengan lingkungan atau alam dimana dia berada dalam hubungan yang selalu harmoni. Salam Aksara jawa http://kaligrafijawa.com Kaligrafijawa OLShop
Aksara Jawa dalam motif kain Kaos Kaligrafijawa gambar kereta kencana bertuliskan "Ngelmu iku kalakone kanthi laku" yang artinya bahwa ilmu itu diperoleh dengan amal atau praktek atau dengan mengalami, bukan hanya teori saja. Salam Aksara Jawa http://kaligrafijawa.com Kaligrafijawa OLShop
Pada zaman dahulu sarung dengan motif seperti ini khusus dipakai oleh kaum perampuan bangsawan ditenun dari benang kapas dengan tenun ikatlungsi, menggunakan pewarna tradisional daun arum, sarung ini dihiasi motif kuda { JARA }, ayam dan figur manusia, motif tambahan adalah rangkaian kerang laut dan kombinasi manik - manik, saat ini biasa di pakai kaum perampuan Bajawa pada upacara - upacara adat.
Bagi piyantun (bahasa Jawa halus untuk orang) Jogya, motif batik WAHYU TUMURUN juga dipakai sebagai salah satu alternatif motif kain yang digunakan saat menikah. Dalam perkembangan jaman kain batik motif WAHYU TUMURUN dapat digunakan sebagai Kemeja Pria, maupun Rok Wanita atau Jas/Blazer. Pada motif kain Batik gaya Jogya dan gaya Solo, nama suatu motif pada selembar kain batik selalu merupakan kesatuan yang mempunyai makna. Motif WAHYU TUMURUN mempunyai ciri khusus, motif utamanya adalah yang berbentuk seperti mahkota dibagian dalamnya ber motif bunga, dan motif sepasang ayam atau burung yang berhadap-hadapan. Dan juga ada berbagai tumbuh-tumbuhan yang sedang bersemi dalam bahasa Jawa disebut semen atau tumbuh-tumbuhan yang sedang bersemi. Adapun filosofi nya adalah agar siapa saja yang mengenakannya akan memperoleh petunjuk atau Anugerah, Ridho, Berkah dan Rakhmat dari Tuhan Yang Maha Esa. Semoga memperoleh kedudukan atau pangkat dan sem...
Motif batik parang diselingkan dengan motif batik kawung. Berasal dari Solo. Hasil pendataan dan wawancara dengan pengrajin batik Solo pada acara Gebyar Batik Nusantara 2017
bermotif naga. Hasil pendataan dan wawancara dengan pengrajin batik Solo pada acara Gebyar Batik Nusantara 2017
Batik lung lungan disebut juga dengan motif ukel. Digambarkan dengan bunga dan tumbuh-tumbuhan. Hasil pendataan dan wawancara dengan pengrajin batik Solo pada acara Gebyar Batik Nusantara 2017