Kegunaan : Upacara tujuh bulanan. Sebagai alat untuk menggendong bayi. Makna filosofis : Agar si pemakai mendapatkan kesenangan yang kokoh dan abadi. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/
Kegunaan : Upacara bertemunya pengantin. Makna filosofis : Orang yang memakai akan menjadi mukti. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/
Kegunaan : Bertemunya mempelai. Makna filosofis : Sido = Jadi, Asih = Sayang. Agar hidup dalam rumah tangganya dipenuhi rasa kasih sayang. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/
Kegunaan : Upacara tujuh bulanan Sebagai alat untuk menggendong bayi. Makna filosofis : Agar disayangi setiap orang. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com
Kegunaan : Upacara tujuh bulanan. Pakaian pesta. Makna filosofis : Agar si pemakai selalu mendapatkan berkah Tuhan. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/
Kegunaan : Pakaian harian keraton. Makna filosofis : Agar si pemakai akan memancarkan kebahagiaan. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/
Kegunaan : Upacara tradisional Jawa Makna filosofis : Agar si pemakai diharapkan akan memberikan kesan serasi bagi si pemakai. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/
Kegunaan : Pakaian harian kalangan abdi dalam keraton. Makna filosofis : Agar si pemakai memiliki pandangan yang luas dan berpikiran kedepan. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/
Kegunaan : Pakaian upacara adat Jawa. Makna filosofis : Asem = Senyum (Jawa : Mesem). Orang yang memakai akan selalu hidup bahagia dan bersifat ramah. http://batikthokmotifkhasyogyakarta.blogspot.com/