101 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Kain Semage Pasatan
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Deskripsi : Jenis kain ini khusus digunakan pada upacaran kematian, yaitu saat memandikan jenazah, sebagai basahan.

avatar
Rolan Mauludy Dahlan
Gambar Entri
Kain Semage Selumbung
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Deskripsi : Jenis kain ini khusus digunakan pada upacaran kematian, sebagai penutup (selubung) saat jenazah disemayamkan di rumah duka.

avatar
Rolan Mauludy Dahlan
Gambar Entri
Kain Songket Bungo Pacik
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Deskripsi : Songket jenis ini dikhususkan untuk wanita keturunan Arab. Digunakan pada upacara pernikahan dan upacara kebesaran lainnya. Bahan sutera bertabur mas jantung.

avatar
Rolan Mauludy Dahlan
Gambar Entri
Kemben Pelangi
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Deskripsi : Selendang jenis ini sebagai pelengkap busana Aesan Gede dan pelengkap busana pengantin wanita pada acara nyumputi pengenten.

avatar
Rolan Mauludy Dahlan
Gambar Entri
Kain dan Selendang Songket Bungo Cino
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Deskripsi : Songket ini dikhususkan bagi wanita keturunan Tionghoa. Digunakan dalam acara pernikahan atau acara kebesaran lainnya.

avatar
Rolan Mauludy Dahlan
Gambar Entri
Kain Songket Teretes Mider
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Deskripsi : Songket ini digunakan kaum ibu untuk acara pernikahan besannya. Bisa juga digunakan sebagai "kemben" pada acara Ngoonteeng.

avatar
Rolan Mauludy Dahlan
Gambar Entri
Selendang Songket Lepus Bintang Bekadang
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Selendang ini digunakan kaum ibu saat ikut jadi besan, sebagai pelengkap busana bagi kaum ibu yang telah menunaikan ibadah haji.

avatar
Rolan Mauludy Dahlan
Gambar Entri
Kain songket
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Songket adalah jenis kain tenunan tradisional Melayu dan Minangkabau di Indonesia, Malaysia, dan Brunei. Songket digolongkan dalam keluarga tenunan brokat. Songket ditenun dengan tangan dengan benang emas dan perak dan pada umumnya dikenakan pada acara-acara resmi. Benang logam metalik yang tertenun berlatar kain menimbulkan efek kemilau cemerlang Penenunan songket secara sejarah dikaitkan dengan kawasan permukiman dan budaya Melayu, dan menurut sementara orang teknik ini diperkenalkan oleh pedagang India atau Arab.[2] Menurut hikayat rakyat Palembang, asal mula kain songket adalah dari perdagangan zaman dahulu di antara Tiongkok dan India. Orang Tionghoa menyediakan benang sutera sedangkan orang India menyumbang benang emas dan perak; maka, jadilah songket.[4] Kain songket ditenun pada alat tenun bingkai Melayu. Pola-pola rumit diciptakan dengan memperkenalkan benang-benang emas atau perak ekstra dengan penggunaan sehelai jarum leper. Tidak diketahui secara pasti dari manakah songket...

avatar
Vhiendysav
Gambar Entri
Songket Palembang dari Sumatera Selatan
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Selatan

Songket Palembang sudah ada sejak zaman Kesultanan Palembang. Songket telah ada di Palembang sejak ratusan tahun silam dan diyakini sejak zaman Sriwijaya. Pada waktu itu kerajinan songket merupakan suatu usaha sambilan bagi penduduk asli Palembang. Songket telah ada bersamaan munculnya Kesultanan Palembang Darussalam (1659-1823).  Berdasarkan catatan sejarah yang berhak dan pantas memakai songket pada waktu itu adalah raja atau sultan dan kerabat keraton. Songket yang dipakai oleh para sultan di Palembang merupakan pelengkap pakaian kebesaran.

avatar
Nuirpan