NANAS MADU BELIK Terletak diantara 5 kabupaten di Jawa Tengah, Gunung Slamet memberikan kekayaan alam yang luar biasa bagi masyarakat disekitarnya. Salah satunya ialah kabupaten Pemalang. Biasanya daerah pegunungan adalah daerah yang dapat ditanami segala macam buah dan sayuran. Salah satunya ialah nanas madu belik. Nanas madu belik adalah komoditas pangan alami dari kabupaten Pemalang. Tidak seperti nanas pada umumnya, nanas madu belik berbentuk lebih kecil dan berwarna kuning cenderung orange. Walaupun ukurannya lebih kecil daripada nanas pada umumnya, nanas ini memiliki rasa yang manis dibandingkan nanas pada umumnya. Selain dari rasa manisnya, nanas madu belik juga terkenal dengan aromanya yang khas. Nanas madu belik banyak ditemui di perkebunan kecematan Belik, kabupaten Pemalang. Sekitar lima tahun terakhir, nanas ini banyak ditana...
Pondoh adalah makanan khas Jawa Tengah khususnya Kabupaten Karanganyar. Pondoh adalah nasi dicampur dengan santan yang dipadatkan dan dibentuk menjadi sedemikian rupa. Pondoh biasanya dihidangkan di pagi hari untuk menemani sarapan. Cara penyajian pondoh adalah dengan mengiris pondoh menjadi bagain kecil-kecil lalu dihidangkan bersama sayuran seperti bayam, toge, dan kacang panjang. pondoh juga biasanya dihidangkan dengan gorengan-gorengan dita mbah bumbu kacang dan bisa juga dihidangan menjadi pecel pondoh. #OSKMITB2018
Di Banyumas terdapat beragam makanan khas asli daerah. Salah satunya adalah regedeg. Makanan yang terbuat dari singkong atau biasa disebut budin ini, memiliki bentuk yang unik yaitu bulat dan ditusuk seperti sate. Karenanya, cara memakannya pun praktis, tidak perlu sendok atau garpu lagi. Cara pembuatannya pun mudah yaitu: Bahan: Singkong Kelapa Garam Ketumbar Bawang putih Minyak goreng Alat: Parutan Ulekan Wajan Cara membuat : Parut singkong dan kelapa Haluskan garam, ketumbar, dan bawang putih Lalu campurkan dengan singkong dan kelapa yang sudah di parut Buat bentuk bulat- bulat Goreng dalam minyak sampai menguning Tusuk dengan lidi seperti sate Regedeg siap disajikan Umumnya regedeg lebih enak dimakan saat masih hangat, apalagi saat musim penghujan, ditemani dengan segelas teh hangat, rasanya akan terasa sangat nikmat.
Dawet Kelang adalah minukman tradisional asli Solo. Kabarnya dawet ini adalah dawet pertama di Solo sebelum bermunculan dawet-dawet lainnya. Dawet ini merupakan minuman khas tradisional dimana berbeda dengan dawet-dawet zaman sekarang. Dawet Kelang memiliki keunikan tersendiri karena gulanya yang berasal dari pohon aren. Dawet ini biasanya ada dijual di pasar/ dipinggir jalan. Pada zaman dahulu, cara penjualan dawet ini dengan dipikul oleh bapak-bapak atau digendong oleh mbok/ ibu-ibu. Selain memiliki keunikan dengan gula yang berasal langsung dari pohon aren, dawet ini pun berisi adonan kecil-kecil dawet yang berasal dari tepung beras dan berwarna oranye tua ataupun muda. Agar lebih nikmat, kadang penyajian dawet ini di Solo dengan diberikan tape ketan sebagai bahan pelengkap. Dawet ini biasanya dinikmati masyarakat Solo kala itu dengan sebuah mangkuk kecil. Zaman yang masih begitu tradisional membuat dawet ini pun masih belum mengunakan es batu dalam penyajiannya. N...
Indonesia adalah bangsa dengan keberagaman sosial budaya yang majemuk dan setiap unsur masyarakatnya memiliki latar belakang dan ciri khasnya masing-masing. Salah satu ke-khas-an dari suatu masyarakat adalah makanan daerahnya. Banyumas merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang terkenal dengan makanan hasil olahan kedelai yaitu Mendoan. Tempe hasil olahan kedelai digoreng dengan tepung terigu. Mendoan termasuk makanan yang eksis di masyarakat Banyumas sejak dulu, baik kalangan ekonomi bawah-menengah maupun kalangan ekonomi atas. Keberadaan Mendoan sebagai makanan khas Banyumas masih terjaga sampai artikel ini saya buat. Selain proses pembuatannya yang tergolong mudah (bisa dilihat di artikel yang relevan), Mendoan juga mudah didapatkan di warung-warung pinggir jalan. Harganya pun sangat terjangkau kisaran Rp500,00- Rp5000,00. Bagaimana cara memakan Mendoan?. Ya, mendoan bisa langsung dimakan tanpa tambahan apapun, namun bisa menggunakan cabai, saus, kecap, sambal kacang...
Tentunya kita semua pasti pernah mendengar nama Solo. Bahkan, mungkin kita semua pernah berkunjung ke kota tersebut. Namun, sebanyak apakah kita tahu mengenai budaya dari daerah tersebut? Ada sebuah makanan daerah khas Solo yang bernama Sup Timlo. Sayangnya, makanan ini masih belum begitu terkenal di Indonesia. Masih banyak orang yang belum tahu mengenai makanan khas dari daerah Solo ini. Oleh karena itu, marilah kita melihat lebih jauh mengenai Sup Timlo khas Solo. Sup Timlo ini adalah sebuah makanan yang sangat banyak terdapat di kota Solo. Makanan ini terkenal di kalangan apa pun. Baik kalangan pelajar, pegawai, orang tua, dan lain-lain. Makanan ini seakan melekat begitu erat dalam kehidupan setiap orang yang hidup di Solo. Apakah keistimewaan dari sup ini? Sup ini memiliki sebuah ciri khas Solo karena salah satu komponen yang ada di sup ini adalah sosis solo -- sosis ayam yang dilapisi oleh adonan tepung dan telor -- yang merupakan salah satu makanan yang sangat umum ter...
KECAP sepertinya sulit untuk dilepaskan dari khasanah kuliner Nusantara. Kecap-kecap tradisional memiliki penggemar fanatik. Tak hanya fanatik terhadap merek tertentu, banyak penggemar kecap yang fanatik dengan kecap dari daerahnya. Tak heran jika hampir setiap daerah memiliki kecap manis andalan. Masyarakat Kebumen memiliki kecap yang sudah menjadi ikon yakni Kecap Cap Kentjana. Kecap Cap Kentjana memiliki sejarah panjang dalam melezatkan kuliner Kebumen. Awalnya perusahaan itu didirikan oleh mendiang Cu Tian Kid dengan nama Perusahaan Kecap Kentjana pada tahun 1960. Saat pertama berdiri pabrik menempati sebuah rumah kontrakan di kampong Wonoyoso, Kebumen. Kemudian pada tahun 1970, pemimpin perusahaan dilanjutkan oleh anaknya Iwan Setiawan. Pada tahun 1980, dari Wonoyoso pabrik direlokasi ke Jalan HM Sarbini No 88C hingga saat ini. Regenerasi kepemimpinan terus berlanjut. Saat ini, Iwan Setiawan mulai menyerahkan kepemimpinan kepada ketiga anak perempuannya. Lebih...
Apakah kamu pernah mendengar ikan manyung? Ikan manyung termasuk dalam bangsa ikan berkumis (Siluriformes) famili Ariidae , ikan tersebut kerap diolah menjadi ikan asin atau disebut jambal roti. Tetapi ada yang unik dalam pengolahannya di pantai pesisir utara jawa (pantura), khususnya kota Semarang karena selain mengolah daging ikannya menjadi ikan asin , kepala ikan manyung tidak kami buang begitu saja namun juga diolah dengan berbagai macam cara seperti diasap, digulai, dan dimangut. Proses mangut disebut demikian karena konon setiap orang yang memakan masakan yang melalui proses tersebut akan mangut-mangut yang berarti merenung karena nikmatnya masakan tersebut. Proses pembuatannya cukup sederhana kepala ikan manyung yang besar dipotong-potong- lalu diasapi dengan pembakaran sabut kelapa-hal yang membuat aromanya menjadi khas- setelah itu ttinggal ditumis dengan berbagai bumbu rempah yang membuat rasanya sangat pedas dan nikmat. Disajikan dengan kuah gulai hangat....
Sambal goreng hati adalah salah satu makanan yang sering dihidangkan saat momen lebaran tiba. Biasanya makanan ini dihidangkan bersama ketupat dan opor ayam. Sambal goreng hati sudah sejak lama menjadi makanan khas lebaran di Indonesia. Namun, tidak banyak yang mengetahui bahwa makanan ini berasal dari daerah Jawa, tepatnya Jawa Tengah. Bahan utama dari sambal goreng hati adalah hati sapi, kentang, dan tambahan petai. Terdapat beberapa jenis resep dalam membuat sambal goreng hati. Ada yang menggunakan santan, ada juga yang tidak memakai santan. Berikut adalah salah satu resep membuat sambal goreng hati yang penulis dapatkan dari resep turun temurun keluarga penulis yang merupakan keturunan Jawa. Bahan: Hati sapi Kentang Petai Lengkuas Sereh Daun salam Daun jeruk Gula putih Garam Asam Kunyit Santan Bumbu (dihaluskan): Bawang merah Bawang putih Kemiri Cabai Cara membuat: Rebus hati bersama kunyit dan garam untuk menghilangkan ba...