Bahan-bahan Bungkus ketupat 10 buah Beras kualitas bagus (sesuaikan dengan ukuran bungkus ketupat) 1 ruas Kunyit 3 batang Sereh d geprek 1 ruas Jahe d geprek 3 siung Bawang merah di iris 1 bungkus Santan kara secukupnya Air secukupnya Garam Langkah Cuci beras hingga bersih dan tiriskan Masukan beras ke dalam bungkus ketupat hingga volumenya 3/4 dari bungkus ketupat Didihkan santan, irisan bawang merah,sereh,kunyit, dan jahe lalu tambahkan garam Susun ketupat hingga terendam dengan air santan Masak hingga ketupat matang, (kurang lebih 1-1,5 jam pakai kompor gas dengan api sedang) Dinginkan sebentar lalu angkat dan tiriskan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/2871368-ketupat-kuning-khas-kepulauan-sangihe
Ikan laut merupakan lauk utama ditambah daging babi (untuk yang Kristen) dan daging kambing (untuk yang muslim). Pada awalnya orang sangihe tidak memakan daging tikus,anjing,kelelawar,ular dan biawak, tetapi sejak masuknya orang Minahasa di kelp. Sangihe maka mulailah orang sangihe mengkonsumsinya. Diantara makanan yang sering dikonsumsi, resep tertua adalah ketupat kuning, ikan laut bakar,sagu bakar dan kuah sasi ( kuah yang di campur dengan ikan laut bakar). RM yang menyediakan: Ikan Bakar Manado Blok W No., Jalan Taman Lebak Bulus V Blok V No.5, Cilandak, RT.4/RW.5, Lb. Bulus, Jakarta Selatan, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12440 (021) 27650102 Ikan Bakar Manado Jl. Bungur Besar Raya No.107, RT.11/RW.1, Kemayoran, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakar...
Jika Anda mengunjungi beberapa pasar di Manado, Anda akan menemukan tikus panggang dengan mudah. Tapi tikus yang dikonsumsi masyarakat Manado bukan lah tikus sembarangan. Tikus yang biasa disantap adalah jenis tikus hutan berekor putih. Warga Manado hanya mau membeli tikus yang ekornya masih utuh dan warnanya putih. Agar pembeli percaya bahwa tikus itu bukan lah tikus rumahan atau tikus got. Sebab tikus ini hanya mengonsumsi tumbuh-tumbuhan. Sebelum dimasak, tikus dibersihkan terlebih dulu dengan cara dibakar dan sebagian isi perutnya dikeluarkan. Maka dari itu tikus yang dijual warnanya terlihat kehitaman akibat dibakar. Agar rasanya lebih sedap, biasanya masyarakat mengonsumsi tikus dengan cara disate, disajikan dengan bumbu dan kuah santan kental sama seperti mengolah daging ayam. Sumber: https://www.merdeka.com/gaya/sate-tikus-santapan-ekstrem-khas-manado.html
BAHAN: * Bayam 50 gram, ambil daunnya * Labu kuning 250 gram, potong-potong * Bubur beras instan 100 gram, seduh dengan air hingga menjadi bubur * Bawang putih 3 siung, cincang halus * Bawang Bombay 50 gram, cincang halus * Susu cair 50 ml * Telur ayam 2 butir * Air kaldu ayam 200 ml * Garam 1 sendok teh * Gula pasir 1 sendok teh * Pala bubuk 1/4 sendok teh * Merica hitam 1 sendok teh, tumbuk kasar * Air jeruk nipis 1 sendok makan * Keju cheddar 50 gram, parut * Margarin 1 sendok makan, untuk menurnis CARA MEMBUAT TINUTUAN PANGGANG: 1. Panaskan margarin, tumis bawang putih dan bawang Bombay hingga harum. 2. Masukkan bayam dan labu kunin bubur beras, aduk sebentar dan tambahkan susu cair, telur, air kaldu, garam, gula pasir, pala bubuk, sebagian merica hitam dan air jeruk nipis, aduk hingga mengental. 3. Tuang adonan dalam pinggan tahan panas atau mangkuk aluminium foil, taburi keju parut di atasnya dan merica hitam yan...
Pasar Beriman Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara terkenal menjajakan daging hewan yang dianggap kalangan tertentu ekstrem untuk di konsumsi. Satu di antaranya daging kucing. Di pasar ini, daging kucing untuk konsumsi dibandrol Rp 100 ribu per ekor untuk ukuran besar. Daging kucing memang cukup populer menjadi hidangan lauk. Bahan-bahan 1 ekor kucing 5 lmbr daun salam 5 lmbr daun jeruk 3 btg serai geprek 2 sdm gula jawa Secukupnya garam Secukupnya air kaldu Bahan yg dihaluskan: 12 siung bawang merah 6 siung bawang putih 10 cabe keriting merah 15 cabe rawit setan 2 cm jahe 1 buah tomat besar 1 sdt ketumbar Langkah Rebus kucing dengan garam dan daun jeruk. Tumis bumbu yg dihaluskan, daun salam, serai, gula jawa sampai harum. Masukkan kucing dan aduk hingga bumbu merata, kmdn tambahkan garam. Tambahkan air ka...
Tikus Panggang dari Minahasa konon memiliki rasa yang enak seperti ayam. Tikus yang dijadikan bahan dasar makanan ini, bukan tikus bau yang biasa hidup di tempat-tempat kotor, melainkan tikus hutan yang belum terkontaminasi dengan sampah-sampah manusia. Sumber: http://wowasiknya.com/makanan-ekstrim-di-indonesia/
Lokasi warung makan Mie Che berada di pusat KOTA TAHUNA kompleks Bank Danamon/Omega Photo, juga di Kompleks bawah RSUD Liun Kendage Tahuna, Tanjung Tahuna, Kompleks Kantor Pengadilan, Pelabuhan Tua, Kompleks Kantor Telkom, Komplek Pasar Towo'e dan Tona, Tapuang, dan diluar kota yaitu di Komplek pasar Tamako, Kompleks Pasar Ulu Sitaro, komplek pelabuhan MANADO. Sangihe adalah pulau terluar Indonesia. Letaknya di barat laut Sulawesi, tak jauh dari Pulau Mindanao, Filipina. Tahuna, ibu kotanya punya kuliner khas yang menyegarkan, namanya Mi Che. Makanan ini tidak halal karena mengandung babi. Maklum, mayoritas masyarakat di Sangihe dan Manado adalah umat Kristiani. Ada dua ukuran porsi Mi Che, kecil atau besar. Dilihat dari wujudnya, Mi Che adalah mi berkuah dengan taburan daging babi yang dipotong dadu kecil, dan telur mata sapi. Di dalamnya juga ada potongan sayur sawi seperti mi pada umumnya. Beberapa potong cabai merah dan...
Orang Sangihe juga mengenal ketupat (nasi yang dibungkus). Ketupat ini sering digunakan sebagai sesajen dalam upacara persembahan yang menggantikan kedudukan manusia dan hewan sebagai korban. Ketupat yang diwajibkan dalam sesajen adalah ketupat bebatung kambing. Orang sangihe mengenal beberapa jenis ketupat berdasarkan teknik anyaman yaitu : bawatung, muntia, dokongmanu, buang tariang, kaemba, bituing,bebatun kambing, kasumbure, bininta, pikang, sawaku, mehisa, waliung, batung kapese dan kalemba. Ketupat kalemba adalah ketupat yang paling penting dalam upacara keagamaan masa lalu. RM yang menyediakan: Coto Makassar Jl. Bugis, Tanjung Priok, Jakarta Sumber: http://sangihekab.go.id/home/index.php?document_srl=845&mid=Kuliner
Sagu merupakan makanan utama suku Sangihe yang diproduksi dari jenis pohon palm. Di pulau sangihe terdapat berbagai jenis palm diantaranya adalah: Arena tau enau ( Arenga pinnata ), pinang sirih (asal philiphina), Pinang kelapa ( Actinorhytis calapparia), Sagu rumbia (Metroxylan sagu), Kelapa (cocos nucifera), rotan sega (calamus caesius), sarai raja (caryota no), Sarai midi (caryota maxima), palm kuning dan merah endemic sangihe. Melihat bentuknya, pohon yang memproduksi sagu disangihe adalah Sagu (Metroxylan sagu), sarai raja (caryota no) dan Sarai midi (caryota maxima). Selain sagu, masyarakat juga mengenal adanya beras yang diproduksi dari ladang kering yang kemudian diolah menjadi nasi. Toko yang menyediakan: Merciful Building Ruko Wanea Plaza Blok G, H.1-H.10, I, Jl. Sam Ratulangi 383 Manado, Sulawesi Utara. 0431-845892, 976719, 0431-845938 &n...