Kelewang dikenal penggunaanya sejak tahun 1900an. Senjata tajam ini berbentuk panjang pedang ini atau juga golok besar. Banyak digunakan dalam kegiatan perampokan atau pun perang antar kelompok di masa lalu.
Ukiran pada Pisau Tumbuk Lada [Sumber: A.G. Sitepu]
Hujur adalah sebuah tombak yang biasa digunakan untuk berperang.
Piso gaja dompak adalah senjata tradisional yang berasal dari Sumatera Utara. Nama “Piso Gaja Dompak” diambil dari kata “piso”, yang berarti pisau yang berfungsi untuk memotong atau menusuk, berbentuk runcing, dan tajam. Sedangkan “gaja dompak” bearti sebutan bagi ukiran berpenampang gajah ditangkai senjata tersebut.
Senjata Tradisional Sumatera Utara
Piso Gaja Dompak adalah senjata tradisional yang berasal dari Sumatera Utara. Nama piso gaja dompak diambil dari kata piso yang berarti pisau yang berfungsi untuk memotong atau menusuk, dan bentuknya runcing dan tajam. Bernama gaja dompak karena berarti ukiran berpenampang gajah pada tangkai senjata tersebut. Piso Gaja Dompak, senjata khas suku batak merupakan pusaka kerajaan batak. Keberadaan senjata ini tidak dapat dipisahkan dari perannya dalam perkembangan kerajaan Batak. Senjata ini hanya digunakan di kalangan raja-raja saja. Mengingat senjata ini juga merupakan sebuah pusaka kerajaan, senjata ini tidak diciptakan untuk membunuh atau melukai orang lain. Sebagai benda pusaka, senjata ini dianggap memiliki kekuatan supranatural, yang akan memberikan kekuatan spiritual kepada pemiliknya. Senjata ini juga merupakan benda yang dikultuskan dan kepemilikan senjata ini adalah sebatas keturunan raja-raja atau dengan kata lain senjata ini...
Senjata tradisional ini tergolong dalam jenis pedang. Bentuknya yang seperti golok namun hanya bersisi satu dan bermata lengkung merupakan salah satu ciri khasnya. Banyak digunakan oleh suku di sumatera utara
Senjata tradisional ini tergolong dalam jenis pedang. Bentuknya yang seperti golok namun hanya bersisi satu dan bermata lengkung merupakan salah satu ciri khasnya. Banyak digunakan oleh suku di sumatera utara
Piso Sitolu Sasarung adalah pisau yang mana dalam 1 sarung ada 3 buah mata pisau. Pisau ini melambangkan kehidupan orang batak yang menyatu 3 benua. Benua atas, benua bawah dan benua tonga, Juga melambangkan agar Debata Natolu, Batara Guru merupakan kebijakan, Batara Sori merupakan keimanan & kebenaran Batara Bulan merupakan kekuatan tetap menyertai orang batak dalam kehidupan sehari-hari. Referensi : http://habatakon01.blogspot.co.id/2013/06/benda-benda-pusaka-batak.html