×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Upacara Adat

Provinsi

DKI Jakarta

Uparaca Adat Nujuh Bulan

Tanggal 03 Aug 2014 oleh Ridarull .

Kurang lebih sembilan bulan lamanya seorang ibu mengandung. Selama masa mengandung tersebut colon anak dijaga dan dirawat agar sehat dan selamat. Setiap daerah di Indonesia mempunyai kesamaan dalam upacara adat merayakan kehamilan pada bulan ke 7. Di Jawa Tengah dinamakan mitoni, di Sumatera dinamakan pitu bulan, dan di DKI Jakarta sendiri dinamakan nujuh bulanin. Dikatakan upacara menujuh bulan karena diperingati saat kandungan si ibu telengah berusia tujuh bulan. Adapun maksud dari upacara ini ialah agar kelak ibu yang mengandung dapat melahirkan bayinya dengan selamat. Dalam upacara ini, biasanya disiapkan berbagai hidangan untuk tamu-tamu yang hadir pada upacara tersebut. Maknan yang dihifangkan adalah sebagai berikut: 1. Rujak dengan tujuh macam buah-buahan. 2. Urap dengan tujuh macam sayur-sayuran. 3. Gorengan putih, yakni isi perut sapi atau kambing yang dibumbui gulai. 4. Gulai kambing. 5. Beberapa jenis ikan asin. 6. Beberapa jenis kacang-kacangan. Pada pembuatan rujak biasanya dilakukan sendiri oleh ibu yang sedang mengandung. Sebelum makanan dibagi-bagikan kepada tamu yang hadir, penyelenggara upacara mempersiapkan segelas air putih dan tujuh macam bunga-bungaan yang siap untuk diberi doa. Adapun doa-doa yang dibacakan diambil dari ayat suci Al Quran. Surah yang dibacakan biasanya ialah surah Yusuf yang bermaksud jika bayi yang dilahirkan laki-laki maka akan memiliki sifat seperti nabi Yusuf as. Selain itu dibacakan pula surah Mayam. Maksudnya ialah jika yang lahir adalah seorang perempuan maka sifat yang diharapkan akan mengikuti Maryam. Air yang telah diberi doa tersebut lalu diminumkan kepada ibu yang sedang mengandung, sedangkan air kembang dipakai mandi oleh si ibu. Dengan demikian, diharapkan ibu dan anaknya akan sehat dan selamat pada saat kelahiran tiba.

DISKUSI


TERBARU


Ulos Jugia

Oleh Zendratoteam | 14 Dec 2024.
Ulos

ULOS JUGIA Ulos Jugia disebut juga sebagai " Ulos na so ra pipot " atau pinunsaan. Biasanya adalah ulos "Homitan" yang disimp...

Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...