Cerita Rakyat
Cerita Rakyat
Destinasi Wisata Warisan Dunia Jawa Barat Palabuhanratu - Sukabumi
UNESCO Global Geopark Ciletuh - Palabuhanratu

Geopark Ciletuh Pelabuhan Ratu, mungkin nama ini terdengar asing, dan mungkin sebagian orang hanya mengetahui Pelabuhan Ratu yaitu sebagai pantai di selatan Jawa, bukan pantai saja, tetapi Pelabuhan ratu ternyata menyimpan tempat-tempat yang indah dan patut dikunjungi dengan akses jalan yang sudah baik yaitu Geopark Ciletuh. Geopark resmi menyandang status UNESCO GLOBAL GEOPARK (UGG) ini sangatlah luas, dan indah, namun sayang informasi bagi wisatawan yang ingin berpergian sangatlah sedikit, sehingga semoga artikel ini dapat membantu wisatawan untuk menentukan alur perjalanan yang pas untuk dapat berkunjung ke Geopark Ciletuh tersebut.

Berawal dari Ibukota Jakarta, mobil dipacu mengarah ke Kota Sukabumi, tetapi pada pertigaan di Kecamatan Cibadak tetap mengambil arah selatan yang bertujuan kepada Geopark Ciletuh - Pelabuhan Ratu. Akses jalan menuju Geopark Ciletuh - Pelabuhan ratu ini pun sudah baik dan hampir tidak ada yang rusak, tetapi harap berhati-hati jika berpergian di malam hari, karena wilayah ini masih terdapat kabut tebal.

Tempat pertama yang dituju adalah Bukit Panenjoan atau Amphitheater Panenjoan. pemandangan yang disuguhkan sangat indah, yaitu bukit yang mengelilingi lembah yang subuh, dengan hijaunya persawahan, dan jika cuaca mendukung, dapat dilihat diujungnya merupakan samudra Hindia.

Tempat selanjutnya yang letaknya tidak jauh dari Bukit Panenjoan, adalah Curug Awang, Curug yang terjadi di aliran sungai ciletuh ini dikelilingi persawahan yang hijau dan curug ini merupakan curug yang deras, tetapi wisatawan masih dapat berjalan sepanjang tebing di atas air terjun ini.

Tempat ketiga yaitu curug Sodong Kembar. curug ini cukup jauh dari curug awang, kira-kira menempuh 1.5 jam perjalanan mobil. Di satu area yang sama juga terdapat curug lainnya, yaitu curug Cikanteh yang dapat ditempuh hanya sekitar 10 menit dengan berjalan kaki dari curug Sodong Kembar. Curug Cikanteh ini pun tergolong lebih deras, bersih dan tinggi daripada curug Sodong Kembar.

Pantai Palangpang merupakan tempat ke-4 kami, disini terdapat penginapan untuk beristirahat, sebab Geopark Ciletuh ini sangat luas dan disarankan agar dapat meluangkan waktu sekitar 2-3 hari untuk mengunjungi semuanya. Berdekatan dengan Pantai Palangpang terdapat Curug Cimarinjung dan Puncak Darma. Dari Puncak Darma inilah kita bisa melihat Geopark Ciletuh dari ketinggian. bersuguhkan pemandangan perbukitan dari bagian utara, hijau persawahan hingga menyambung ke laut selatan. jalan menuju Puncak Darma ini pun sudah baik dan dapat dilalui mobil yang menuju kembali kearah Pelabuhan Ratu ataupun ke kota Sukabumi dengan menyusuri laut selatan jawa.

Kamu lagi suntuk dan bosan? Yuk Travelling ke Global Geopark Ciletuh, hanya di Sukabumi.

OSKMITB2018

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline