Produk Arsitektur
Produk Arsitektur
Tugu Bali Bali
Tugu Bhuana Kerta Buleleng
- 4 Januari 2019


sumber : (http://obyekwisataterlengkap.blogspot.com)

 

 Di suatu daerah di Indonesia pasti tak lepas dengan bangunan munumen, seperti di Pulau Bali yang tepatnya berada di Kabupaten Buleleng ini juga ada sebuah monumen yang di namai dengan Tugu Bhuana Kerta. Tugu ini merupakan sebuah monumen perjuangan yang dibangun guna memperingati kemerdekaan serta perjuangan warga Bali dalam memperjuangkan kemerdekaan RI.

Tugu Bhuana Kerta ini memiliki makna perdamaian dunia, ketentraman kerta raharja, dan bebas dari segala macam perbuatan semena-mena sesama manusia. Waktu pembangunan Tugu Bhuana Kerta ialah sesudah perjuangan rakyat Bali dalam melawan kolonialisme Belanda pada proklamasi Kemerdekaan Indonesia dikumandangkan.

Tatkala itu, rakyat Bali ( Bali Utara ) berjanji bahwasannya “Bila Republik Indonesia menang, ditempat yang mana lokasi Tugu Bhuana Kertasekarang akan dibangun sebuah Pura Republik”. Perjanjian nasionalisme tersebut diucapkan oleh para pejuang kemerdekaan rakyat Bali pada tanggal 17 Januari 1948.

Oh iya Guys, kata “Pura Republik” yang terucapkan didalam perjanjian itu yang mana belum terpikirkan dengan wujud fisiknya. Pada umumnya sebagai bangsa timur yang banyak memiliki bahasa simbol, persoalan itu tentunya tak dimasalahkan. Perundingan kata “Pura Republik” tentunya cukup mudah dibangun setelah Indonesia benar-benar terbebas dari penjajahan Belanda.

Meskipun sempat ada kendala tentang bentuk banguanan yang akan dibuat, akhirnya disepakati oleh masyarakat dengan membangun sebuah monumen berbentuk tugu. Peletakan batu pertama Monumen Tugu Bhuwana Kerta dilaksanakan pada 31 maret 1966 dengan luas areal kurang lebih sekitar 1,350 hektar.

Bentuk monumen berupa tugu dipilih, karena dinilai sebagai desain paling tepat untuk melambangkan peringatan perjuangan bangsa yang diperjuangkan oleh para pejuang dari berbagai suku dan agama di Pulau Bali.

Tinggi Tugu Bhuana Kerta ini setinggi 17 meter, yang mana merupakan visualisasi simbolik angka keramat kemerdekaan bangsa Indonesia. Di puncak tugu ini berbentuk padmasana dan api, yang dimaksutkan simbol sang Pencipta yang telah memberi anugerah kemerdekaan bagi bangsa Indonesia.

Jumlah daripada padmasana dan api tersebut sebanyak delapan helai daun teratai yang aman merupakan simbol dari bulan kemerdekaan bangsa Indonesia. Bentuk badan tugu yang polos mengisyratkan dari keluhuran, kesucian serta kejujuran dalam memperjuangankan kemerdekaan bangsa Indonesia di Bali.

Selain itu juga, bentuk dulang dengan visual bercelah-celah berjumlah 45 buah yang terletak di bagian bawah badan tugu, merupakan simbol tahun kemerdekaan bangsa Indonesia. Jika dipelaraji tentang sejarah Monumen Tugu Bhuwana Kerta tentunya sangat menarik sekai, mulai dari pembangunan, perjuangan rakyat Bali utara yang sangat gigih dan atusias membela RI.

Kesemua nilai-nilai suci dan perjuangan yang tertanam di Monumen Tugu Bhuana Kerta bisa dipelajari siapaun yang menginginkannya. Hal ini adalah salah satu daya tarik utama bagi wisatawan selain mengagumi keindahannya.

Guys, jika ingin melihat secara langsung Monumen Tugu Bhuana Kerta yang mana bangunan yang penuh dengan sejarah ini berada di Jalan Ki Barak Panji Sakti, Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, Indonesia. Tak jauh dari Monumen Tugu Bhuwana Kerta terdapat objek wisata bahari yang cukup terkenal hingga ke mancanegara yakni Pantai Lovina.

 

sumber :http://obyekwisataterlengkap.blogspot.com/2016/12/tugu-bhuana-kerta-buleleng-monumen-bali.html

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Sambal Matah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bali

Resep Sambal Matah Bahan-bahan: Bawang Merah Cabai Rawit Daun Jeruk Sereh Secukupnya garam Minyak panas Pembuatan: Cincang bawang merah, cabai rawit, daun jeruk, dan juga sereh Campur semua bahan yang sudah dicincang dalam satu wadah Tambahkan garam secukupnya atau sesuai selera Masukkan minyak panas Aduk semuanya Sambal matah siap dinikmati

avatar
Reog Dev
Gambar Entri
Gereja Kristen Jawa Pakem Taman Lansia Ceria
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan GKJ Pakem merupakan bagian dari kompleks sanatorium Pakem, yang didirikan sebagai respon terhadap lonjakan kasus tuberculosis di Hindia-Belanda pada awal abad ke-20, saat obat dan vaksin untuk penyakit ini belum ditemukan. Sanatorium dibangun untuk mengkarantina penderita tuberculosis guna mencegah penularan. Keberadaan sanatorium di Indonesia dimulai pada tahun 1900-an, dengan pandangan bahwa tuberculosis adalah penyakit yang jarang terjadi di negara tropis. Kompleks Sanatorium Pakem dibangun sebagai solusi untuk mengatasi kekurangan kapasitas di rumah sakit zending di berbagai kota seperti Solo, Klaten, Yogyakarta, dan sekitarnya. Lokasi di Pakem, 19 kilometer ke utara Yogyakarta, dipilih karena jauh dari keramaian dan memiliki udara yang dianggap mendukung pemulihan pasien. Pembangunan sanatorium dimulai pada Oktober 1935 dan dirancang oleh kantor arsitektur Sindoetomo, termasuk pemasangan listrik dan pipa air. Sanatorium diresmikan oleh Sultan Hamengkubuwono VIII pada 23...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Pecel Mie
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan-bahan 4 orang 2 bungkus mie telur 4 butir telur kocok 1 buah wortel potong korek api 5 helai kol 1 daun bawang 4 seledri gula, garam, totole dan merica 1 sdm bumbu dasar putih Bumbu Dasar Putih Praktis 1 sdm bumbu dasar merah Meal Prep Frozen ll Stok Bumbu Dasar Praktis Merah Putih Kuning + Bumbu Nasi/ Mie Goreng merica (saya pake merica bubuk) kaldu jamur (totole) secukupnya kecap manis secukupnya saus tiram Bumbu Pecel 1 bumbu pecel instant Pelengkap Bakwan Bakwan Kriuk bawang goreng telur ceplok kerupuk Cara Membuat 30 menit 1 Rebus mie, tiriskan 2 Buat telur orak arik 3 Masukkan duo bumbu dasar, sayuran, tumis hingga layu, masukkan kecap, saus tiram, gula, garam, lada bubuk, penyedap, aduk hingga kecap mulai berkaramel 4 Masukkan mie telur, kecilkan / matikan api, aduk hingga merata 5 Goreng bakwan, seduh bumbu pecel 6 Siram diatas mie, sajikan dengan pelengkap

avatar
Netizen
Gambar Entri
Wisma Gadjah Mada
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Gadjah Mada terletak di Jalan Wrekso no. 447, Kelurahan Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma Gadjah Mada dimiliki oleh Universitas Gadjah Mada yang dikelola oleh PT GAMA MULTI USAHA MANDIRI. Bangunan ini didirikan pada tahun 1919 oleh pemiliknya orang Belanda yaitu Tuan Dezentje. Salah satu nilai historis wisma Gadjah Mada yaitu pada tahun 1948 pernah digunakan sebagai tempat perundingan khusus antara pemerintahan RI dengan Belanda yang diwakili oleh Komisi Tiga Negara yang menghasilkan Notulen Kaliurang. Wisma Gadjah Mada diresmikan oleh rektor UGM, Prof. Dr. T. Jacob setelah di pugar sekitar tahun 1958. Bangunan ini dikenal oleh masyarakat sekitar dengan Loji Cengger, penamaan tersebut dikarenakan salah satu komponen bangunan menyerupai cengger ayam. Wisma Gadjah Mada awalnya digunakan sebagai tempat tinggal Tuan Dezentje, saat ini bangunan tersebut difungsikan sebagai penginapan dan tempat rapat. Wisma Gadjah Mada memiliki arsitektur ind...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Rumah Indis Wisma RRI
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan ini dibangun tahun 1930-an. Pada tahun 1945 bangunan ini dibeli oleh RRI Yogyakarta, kemudian dilakukan renovasi dan selesai tanggal 7 Mei 1948 sesuai dengan tulisan di prasasti yang terdapat di halaman. Bangunan bergaya indis. Bangunan dilengkapi cerobong asap.

avatar
Seraphimuriel