Musik dan Lagu
Musik dan Lagu
Syair Maluku Tanimbar
Tanlain Lean narut
- 20 November 2018

Tanlain lean narut biasanya dinyanyikan setiap waktu dan tidak terikat pada acara tertentu. Setiap hari tanlain-tanlain berfungsi untuk diekspresikan sebab nyanyian ini sejalan dengan hidup manusia[38]. Dilihat dari kepentingannya maka Tanlain lean narut dikelompokan menjadi 3 (tiga)  bagian yaitu:  Pertama, Tanlain lean narut yang mengungkapkan persahabatan; Kedua Tanlain lean narut yang mengungkapkan percintaan; Ketiga, Tanlain lean narut yang mengungkapan kerinduan anak di rantau

Contoh Tanlain lean narut yang mengungkapkan persahabatan. 
ma udawa terang lel inbai ma amru wewan aksa yaa watan oli lingadena.
Tafsir :
Sang penyair mencari teman atau sahabat untuk bersama-sama melintasi medan bumi ini sebab ia hanya sendirian saja.
Syair ini biasanya untuk teman biasa atau untuk teman sehidup semati.
 
Contoh Tanlain lena narut yang mengungkapkan percintaan.
Tobur suta diri lean ufarma watan, hii neri nauk or nawa teri roak.
Tafsir :
Kerinduan untuk mendekati pacar atau kekasih hati tidak bisa diwujudkan, sebab orang tua dari nona (gadis) marah, sehingga sang pemuda hanya menghibur diri dengan syair ini.
Syair ini menyuarakan tentang kerinduan cinta dari pemuda kepada gadis.
 
Dan gadis (nona) akan membalas:
Rata fnawul mutan dodung alnala fitik siwelik, wora itrua weka tlau malinan lel nbai.
Tafsir : 
Dengan terpaksa saya harus menumpang pada kilat dan guntur yang sambung menyambung dilangit agar dapat mencari tempat aman untuk perjumpaan kita berdua. Atau dengan kata lain selama guntur dan kilat masih berkuasa di udara maka kita berdua akan tetap berjumpa.
Syair ini menyuarakan tentang kerinduan cinta dari gadis kepada pemuda.
 
Contoh Tanlain lean narut yang menyuarakan tentang kebencian cinta.
Wahul aksa oa ahil wuang anleka riwun roak boku lena nala ma ura metin.
Tafsir :
Pemuda mulai benci kepada kekasihnya dan menyatakan bahwa ketiadaan kekasihnya tidak meruntuhkan hati dan jantungnya, sebab banyak gadis (nona) yang lebih manis dan cantik untuk dijadikan kekasih hati. Syair ini menyuarakan tentang kebencian cinta dari pemuda kepada gadis.
 
Gadis (nona) akan membalas
Sada kas wear ini wolu ngaruan dulan mahat ralam liak ba wol al way terwali.
Tafsir :
Seandainya dari semula aku tahu sifatmu ini maka saya tidak bersusa paya untuk meramu cinta. Kalau ku tahu kau buaya, saya tidak berenang di kali. Sungguh, saya tidak menahan atau melarang engkau pergi menerkam gadis-gadis yang lain. Syair ini menyuarakan tentang penyelasan seorang gadis kepada pemuda yang meninggalkan dirinya.
 
Contoh tanlain lean narut yang menyuarakan kerinduan anak yang tinggal jauh dari orang tuanya.
Lara nma ndir lola twarang wen warweri dakdoku muri miarne lolin ba wol fyangnanang.
Tafsir    :
Anak yang berada di tanah orang mengalami penderitaan dan kesulitan hidup. Ia mengungkapkan bahwa ketika tengah hari, perutnya mulai mengempis. Ayah dan Ibu tidak pernah berpikir ini.
 
Dan orang tua membalas:
Ralam dek lalau naa mawu ro rira sian ulu lolin wek timtuan lel ni murni.
Tafsir:
Jangan sedih karena penderitaanmu itu, sebab itu berjuanglah. Ayah dan Ibu tetap berusaha sekuat tenaga. Biasanya harus menderita dulu supaya bisa mendapatkan cita-citamu.
 
sumber: http://budayatanimbar.blogspot.com/
#SBJ

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline