Tahu telur adalah salah satu makanan khas Kudus. Bila berjalan-jalan ke kota Kretek-Kudus, tentu saja ingin mencari kuliner khas kota tersebut. Selain sate kerbau, soto kudus, dan lentog masih ada satu kuliner yang wajib dicoba yaitu tahu telor. Tahu telor yang memakai bahan dasar kacang, kecap dan gula merah ini hampir mirip dengan pecel atau bumbu tahu petis. Namun yang membedakan tahu telor adalah sajian kuliner ini lebih lezat ditambah dengan sayur lengkap.

Demikian juga dengan bahan dasar tahunya lebih empuk dan besar. Bisa memilih nasi atau lontong untuk menemani makan tahu telor asli dari Kudus. Yang membedakan kalau tahu telur dari Jawa Timur itu khasnya pedas, tapi kalau tahu telor khas Kudus ini terasa manis. Pelengkap tahu telur Kudus itu sendiri selain tahu yang digoreng dicampur telur juga dicampur sayur kol, toge dan seledri. Agar hidangan lebih menggugah selera makan diberi gimbal udang atau gorengan piya-piya dan bakwan. Sejumlah warung tahu telur khas Kudus akan buka mulai sore hingga malam hari. Harga untuk satu porsi. Rp.9.000,-. Salah satu penjual Hj. Siti yang mangkal di sekitar Pasar Kliwon mengaku jika tahu telur khas Kudus lebih manis dan gurih rasanya.

Adapun bumbunya dari bawang putih, gula merah, cabe, kacang dan kecap manis dihaluskan. Kemudian dicampurkan dengan tahu telur dan sayur. Sajiannya lebih nikmat karena bagian bawahnya dialasi daun pisang. Sehari rata-rata dirinya mampu menjual 80 hingga 90 porsi. Usaahanya ini sudah ditekuni lebih dari 20 tahun. Adapun Istono salah satu pembeli mengakui akan rasa dari tahu telur khas Kudus. Dirinya sudah menjadi pelanggan sejak 10 tahun lalu. Rasa tahu telur Kudus ini sangat lain, selain manis juga gurih rasanya terlebih tahunya juga empuk dan enak.