Seni Pertunjukan
Seni Pertunjukan
Seni Pertunjukan Riau Kabupaten Kampar
Sijobang Buwong Gasiong, Seni Pertunjukan dari Riau
- 9 Juli 2018

Kesenian Sijobang Kampar merupakan suatu bentuk teater monolog tradisional yang dimainkan oleh seorang seniman dengan berdendang, pantun dan syair serta gerak tubuh yang sesuai dengan isi cerita. Kesenian Sijobang umumnya dipentaskan pada malam hari setelah acara kenduri khitanan, kenduri akikah dan terkadang setelah upacara perkawinan. Kesenian Sijobang pada prinsipnya boleh saja ditampilkan pada siang hari, namun seniman Sijobang lebih menyukai penampilan pada malam hari karena suhu udara yang dingin menyebabkan suara mereka tidak cepat hilang dan tidak cepat lelah. Sijobang lebih banyak ditampilkan pada acara khitan dan kenduri akikah karena memang ditujukan sebagai cerita untuk menghibur dan sekaligus sebagai media transmisi nilai-nilai budaya serta adat kepada anak-anak. Pertunjukan dimulai setelah sholat Isya sekitar pukul 20.00 wib dan istirahat pada pukul 24.00 wib setiap malamnya. Pagi harinya sang seniman pergi menunaikan berbagai keperluannya, dan pada malam harinya kembali ke kediaman tuan rumah untuk melanjutkan cerita Sijobang yang belum selesai.

Teater Buruong Gasiong biasanya ditampilkan selama tiga hingga tujuh malam tergantung permintaan tuan rumah yang memiliki hajatan. Menurut tradisinya, kisah yang dimainkan dalam Sijobang terikat pada cerita Buruong Gasiong (atau biasa juga disebut Gadi Buruong Gasiong) dan Uwang bagak Pinang Baibuik. Tidak seperti cerita rakyat pada umumnya yang dapat diceritakan sambil lalu, kedua cerita ini terikat pada metode penceritaan melalui pementasan Sijobang buruong gasiong. Keterikatan ini dikarenakan kepercayaan masyarakat terhadap aspek magis yang terdapat dalam cerita Buruong gasiong. Makin detil cerita disampaikan maka semakin berhasil sang aktor menghibur para penonton. Alur naik turun emosi haruslah terasa oleh penonton.

Sejak zaman dahulu hingga saat ini, seniman Sijobang seluruhnya laki-laki. Dalam Sijobang, seniman laki-laki dituntut untuk mampu memerankan seluruh tokoh yang terdapat dalam cerita Buruong Gasiong dan Pinang Baibuik. Untuk membedakan antara tokoh perempuan dengan laki-laki, pemain Sijobang biasanya tidak memakai pakaian atau aksesoris yang identik dengan perempuan. Pembedaan hanya dilakukan dengan mengeluarkan nada suara yang lembut dan gerak tubuh yang gemulai. Ini dikarenakan seorang seniman yang sedang memainkan Sijobang tidak memiliki kesempatan untuk mengganti pakaian sesuai dengan tokoh yang sedang diperankan. Para penonton harus mampu menafsirkan sendiri tokoh yang sedang diperankan dan memahami kalimat yang diucapkan.

Sumber: Kemdikbud

 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline