Se'i atau daging asap merupakan salah satu makanan paling populer di NTT, yang berasal dari Kupang. Biasanya menggunakan bahan dasar daging babi atau sapi, namun baru-baru ini juga menggunakan daging ikan. Kata Se'i sebenarnya berasal dari Pulau Rote yang artinya daging tipis yang diiris memanjang. Bahan yang digunakan untuk membuat se'i adalah daun kesambi, 3 ons daging sapi, potong kecil, 1 gelas air, 1/2 buah paprika merah diiris memanjang, 1/2 buah paprika hijau diiris memanjang, 1 buah bawang bombay, diiris tipis, 1 sdm cincangan bawang putih, 2 sdm butiran merica hitam, disangrai dan ditumbuk kasar, 1 sdm saus tiram, 1 sdm kecap manis, 1 sdm tepung maizenna yang dilarutkan dengan 2 sdm air hangat, 1/2 sdm minyak wijen, 1/2 sdt garam, 1/2 sdt gula pasir dan minyak goreng secukupnya.

Proses pembuatannya diawali dengan mencuci bersih daging sapi, paprika merah dan hijau serta bawang bombay. Kemudian panaskan minyak untuk menumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Iris daging memanjang yang kemudian dilumuri dengan garam. Lalu digantung untuk dikeringkan kandungan air atau darah dalam daging selama beberapa jam. Kemudian masak daging sapi samapai berubah warna. Tuang air secukupnya, masak air sampai menyusut dan daging empuk atau matang. Tuangkan minyak wijen bersama gula, garam, merica hitam, keca manis dan saus tiram. Aduk sampai merata. Tambahkan paprika merah da paprika hijau, aduk merata. Masukkan maizenna untuk mengentalkan kuahnya. Sementara itu, daun kesambi yang ikut diasapi digunakan sebagai penyaring panas dan asap yang berlebihan sekaligus membuat aroma serta warna daging tetap terjaga. Daun Kesambi atau kosambi diambil dari pohon yang bisa tumbuh di daerah kering. Walaupun mirip daging asap ala barat, tapi cita rasa Se'i berbeda. Daging ini dimasak dengan cara diasap supaya bisa disimpan lebih lama.

Sumber: http://www.masakandapurku.com/2015/11/resep-membuat-sei-khas-ntt.html