Selain beberuk terung bundar mentah, sayur lansuq merupakan salah satu sayuran banyak disukai masyarakat sebagai sayuran makan, apalagi ditemani sayur bening seperti bayam, daun turi maupun kelor, menjadikan setiap orang yang menikmati sayur lansuq menjadi ketagihan.
Sayur lansuq paling enak dinikmati saat makan siang, usai bekerja disawah dan akan bertambah nikmat kalau ditambah sayur bening bayam atau daun turi. Sayur lansuq merupakan sayuran tradisional yang biasa dibuat dan dinikmati warga sejak lama dan merupakan warisan nenek moyang sejak dulu. Sayuran lansuq paling sering dibuat dari kacang panjang dan terkadang dicampur buah terung bulat mentah, dengan cara diiris menjadi bagian kecil.
Kacang panjang yang telah diiris menjadi bagian kecil, dicuci sampai bersih, kemudian dimasukkan ke dalam bumbu mentah, supaya resapan bumbu pedas bisa terasa, maka kacang panjang sedikit ditumbuk.
Untuk memastikan rasa lansuq tetap enak, kacang panjang atau buah terung bulat mentah yang akan dibuat menjadi lansuq harus masih segar, sebab kalau sudah layu, akan merusak rasa.
Sementara bahan pembuatan bumbu lansuq cukup sederhana, yakni cabai rawit segar, beberapa biji bawang merah, terasi bakar dan sedikit penyedap rasa.
Meski termasuk sayuran tradisional, di beberapa rumah makan bahkan restoran hotel, sayuran tradisional lansuq terkadang bisa ditemukan menjadi menu pelengkap saat makan siang.
sumber: https://www.cendananews.com/2017/11/lansuq-sayur-pedas-khas-lombok.html
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok ataupun pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghad...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang