Potu nyilem merupakan penganan tradisional  yang berasal dari daerah Madura  yang diwariskan secar turun temurun. Potu Nyilem adalah makanan pendamping untuk semua lapisan masyarakat Madura dan sudah banyak dijajakan dipasar-pasar tradisional khususnya di bulan puasa. Masyarakat Madura sangat kental dengan agama Islam, pada saat berbuka puasa disunahkan berbuka dengan makanan yang manis-manis. Untuk membuat makanan yang manis salah satunya adalah Potu Nyilem, disebut demikian karena pada proses pembuatannya yaitu adonan ketan dibuat bulat-bulat seperti bola dan dimasukan kedalam air mendidih maka adonan yang berbentuk bola  tersebut  mengalami proses tenggelam dan tidak waktu lama akan timbul atau mengapung jika adonan tersebut matang. Tenggelam dalam bahasa Madura disebut nyilem, sehingga kue ini disebut kue Potu Nyilem.

Bahan

-2 1/2 gelas/500gr tepung ketan baru

-2 lembar daun pandan, tumbuk beri sedikit air, peras

1 1/2 gelas/375 cc air

-1/2 butir kelapa yang muda, parut

-1/4 sdt merica halus

- 1 gelas/200 gr gula pasir

-6 gelas santan dari butir kelapa

-1/2 sdm garam

 

Cara Membuat

1. Campur ketan dengan air daun pandan. Beri air sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan dapat dibentuk. Buat bulatan-bulatan kecil. Campur kelapa parut dengan merica dan gula pasir, isikan kedalam bulatan ketan

2. Rebus santan dan garam hingga mendidih, masukan bulatan tepung satu persatu,masak hingga mengapung lalu angkat.