Tidak hanya menjelaskan apa itu pletokan seperti artikel lain, artikel ini akan ditambahkan dengan cara membuat pletokan terbaik, cara kerja pletokan dan cara bermain pletokan bersama teman teman, silahkan dinikmati.
Pletokan adalah mainan tradisional kampung yang sangat mudah untuk dibuat dan relatif sangat seru dibandingkan permainan lainnya, setidaknya untuk anak laki-laki. Bukan sebuah keanehan bahwa anak-anak terutama yang laki-laki tertarik dengan yang namanya senjata api seperti yang digunakan om polisi dan pak tentara. Keinginan ini mendorong kreatifitas dan melahirkan mainan bernama pletokan.
Pletokan ini adalah mainan yang dibuat dengan dasar maksud untuk tembak-menembak, menggunakan bambu sebagai bodi dan material senjata dan dapat menggunakan kertas basah untuk pelurunya. Waktu kecil dulu, saya sangat suka bermain pletokan di lapangan belakang rumah tante saya di pemalang. Saya, walaupun lahir dan dibesarkan di kota, menemukan keasikan tersendiri melihat anak-anak kampung lain bermain permainan ini, akhirnya saya meminta bergabung, dan mereka mengajarkan saya tentang pletokan dan menjelaskan cara kerjanya, mereka pun bahkan mengajari saya cara membuat pletokan saya sendiri serta peluru pelurunya.
Cara kerja pletokan sangat simpel, bambu yang berlubang diisi kertas basah lalu disodok dari ujung lubang satunya dengan bambu yang dibentuk untuk menyodok, dan peluru akan terbang.
Satu satunya hal yang dibutuhkan untuk membuat pletokan adalah bambu dan golok/pisau untuk memotong dan mengukir bambu tersebut, setelah mendapat bambu dengan ukuran yang dirasa pas, kita membuat dua bagian, bagian yang berbentuk tabung dan bagian yang bisa menyodok kedalam tabung tersebut. Untuk bagian lubang disarankan agar membuatnya tidak terlalu besar, agar peluru melayang kencang dan tidak terlalu kecil agar tidak terlalu susah untuk menembakkan peluru. Untuk membuat peluru pun kita hanya perlu membasahi kertas, robek sebagian kecil dan di tekan sehingga berbentuk bulat, lalu masukkan ke dalam bagian tabung, untuk menembak sodok bagian tabung dengan bagian penyodok dan peluru akan terbang.
Saat peluru tertembakkan, kadang akan terdengar bunyi PLETOK yang kuat, dari situlah namanya diambil.
Untuk bermain, bisa sesuai kesepakatan kelompok bermain, mau main semua lawan semua atau dibagi grup, bahkan mode bermain lain seperti dicampur dengan benteng bentengan bisa dilakukan.
Inilah permainan yang akan selalu saya ingat dan cintai, dan jujur saya sedih anak-anak jaman sekarang bahkan tidak tahu tentang permainan ini
#OSKMITB2018
Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.
SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...
Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...
Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja
Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...