Senjata dan Alat Perang
Senjata dan Alat Perang
Senjata Perang Kuno Kepulauan Bangka Belitung Belitung
Parang Badau
- 19 April 2016
Parang Badau adalah senjata tajam yang terbuat dari besi, Bentuknya sederhana tanpa pernak pernik. Kegunaannya adalah sebagai alat untuk memotong kayu atau membersikan semak belukar ketika memasuki hutan atau membersikan areal pertanian di pulau Belitung.
 
Senjata khas orang Melayu ini zaman dahulu. sebagai alat untuk bertempur guna mempertahankan diri dari musuh. Sedangkan menurut keterangan pengamat sejarah Belitung Ian Sancin pada abad ke13 berdiri kerajaan kecil di Badau dipimpin oleh Raja dengan gelar Ronggo udo. pada masa itu era majapahit penduduk sudah membuka kawasan pemukiman dan kegiatan berladang, maka kegiatan pandai besi di Badau sudah berlaku ketika itu masarakatnya langsung di ajarkan empu pandai besi dari majapahit. Tahun 1365 Nama Belitung tertera di dalam syair kartagama ditulis oleh Empu Prapanca.
 
Sehingga tidak heran Badau sampai saat ini sebagai setra pengerajin Parang di Pulau Belitung. Sebut saja salah seorang yang bernama Masri 50 tahun, Kepandaian menempa besi ini didapat dari orang tuanya yang sudah turun temurun membuat usaha kerajinan parang ini.
 
Masri di Bantu oleh istrinya bertugas memompa angin untuk sepuhan besi, Satu minggu Masri bisa menghasilkan 10 Parang dijual dengan harga perbuah 50 ribu pelanggan Masri masarakat petani sekitarnya dan juga toko-toko pertanian di pasar Tanjungpandan Pulau Belitung, Sedangkan bahan baku berupa besi bekas shock breker mobil Masri harus membeli 8 ribu perkilo namum saat ini bahan baku agak susah didapat “ujar masri”.
 
Para pengerajin parang di kecamatan Badau ini adalah Usaha Kecil Menengah yang perlu dukungan serta pembinaan dari pemerintah daerah terutama dari segi pemasaran yang tidak hanya berkutat di pulau Belitung saja tetapi bisa dipasarkan ke daerah lain demikian juga dengan kualitas parang yang butuh sentuhan yang lebih agar punya nilai ekonomis tinggi, menjadikan parang ini berupa seni kerajian shopenir dari pulau Belitung dengan begini usaha pengerajin parang ini akan terus berkembang
 
Parang tidak hanya berupa senjata warisan leluhur budaya pulau Belitung namum juga. Para pengrajin akan bersemangat menjadikan usaha kecil menengah berupa parang sebagai tulang punggung perekonomian di pulau Belitung, khususnya untuk mengatasi kemiskinan, menciptakan lapangan kerja dan memeratakan pertumbuhan ekonomi.

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Prajurit Pemanah Kasultanan Kasepuhan Cirebon Di Festival Keraton Nusantara
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock ana...

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
Pasukan pemanah kesultanan kasepuhan cirebon di festival keraton nusantara
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
Kirab agung milad ke 215 kesultanan kacirebonan
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
PANURUNG: Pasukan Pengawal Keraton Sumedang Larang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
sate ayam madura
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

soto ayam adalah makanan dari lamongan

avatar
Sadaaaa