Kukus ubi sampai matang, hancurkan/penyetkan/tumbuk ubi hingga halus. Sisihkan.
Campurkan semua bahan biang ke dalam sebuah mangkuk, aduk2 sampai rata, tutup mangkuk dengan piring. Diamkan selama 10 menit.
Campurkan ubi halus dan gula kedalam air. Aduk2 sampai rata. Masukkan ke dalam terigu secara bertahap sambil diaduk2 pakai sendok kayu atau spatula. Ketika air sudah habis uleni dengan tangan sampai kalis. (Saya ikuti resep original pakai 300 gr tepung tapi di tahap ini adonan saya masih lengket banget, jd saya tambahin sedikit2 tepung jadi kira2 total 400 gr, adonan bisa menjadi lumayan kalis)
Masukkan minyak. Uleni lagi sebentar. Lalu diamkan selama 10 menit saja. Jangan kelamaan di diaminnya nanti bisa mempengaruhi bentuk bunga nya.
Taburkan tepung di talenan, ambil adonan semuanya, lipat2 sampai bentuk memanjang lalu giling2.
Jadi seperti lonjong memanjang.
Tinggal di potong2 kecil2, maunya satu bulatan kira2 20 gram.
Semua adonan dipotong menjadi bulatan yang beratnya kira2 20 gram.
Lalu kita siap bentuk. Kalau adonan terasa lengket taburi saja dengan tepung, tp taburi nya sedikit2 saja. Untuk 2 bunga mawar kita pakai 5 bulatan. Kita pipihkan dan gilas semua 5 bulatan ini satu persatu.
Bulatan pertama kita buat sedikit lebih besar drpd bulatan yg lain. Lalu 4 bulatan untuk ditengah kita pipihkan dan gilas, ukurannya sama semua. Tata bulatan2 seperti difoto. Taruh bulatan ke2, ke3 dan ke4 di tengah bulatan sebelumnya.
Untuk bulatan terakhir kita pipihkan dan gilas tapi kita roll (seperti yg saya foto), ini akan menjadi bagian paling dalam dr bunga.
Ini bulatan terakhir jadi lonjong. Panjangnya jangan sampai lebih panjang dari diameter bulatan kita yang sebelumnya yah.
Taruh bulatan lonjong dipaling bawah lalu kita roll ke paling atas. Ini fotonya kebalik dikit nih mestinya dr bawah ke atas ya...
Jadi satu bulatan lonjong besar.
Lalu kita potong pas ditengah2nya.
Bagian kanan dan bagian kiri menjadi 2 bunga. Kita dudukkan dan buka kelopaknya biar jadi bagus.
Lakukan sampai semua bulatan habis.
Lalu diamkan selama 20-30 menit. (Di tahap ini karena saya punya semua jadi 14 bunga, ketika saya selesai yg ke 8 bunga yang sudah duluan dibentuk sudah diam selama 25 menitan, jadi saya langsung kukus dulu 8 bunga ini. Jangan didiamkan terlalu lama ya, karena nanti bunganya bisa jadi kelihatan "bengkak" 😂)
Kukus bunga selama 10 menitan dengan api sedang. Ketika sedang dikukus tutup kukusan jangan dibuka2. Ketika sudah selesai juga jangan dibuka langsung, biarkan 3 menitan dulu baru dibuka seluruhnya. Lalu siap disajikan deh.
Menurut saya, resep original gulanya benar2 "cukup", jadi rasanya cuman sedikit manis saja. Kalau yang suka manis harus tambah gula ya.... 😬
Hasil mantou nya juga enak, empuk.
Resep Pao Mawar Ubi | Sweet Potato Rose Bun oleh TheXueDiaries - Cookpad
BAHAN-BAHAN 1 ikat kangkung bumbu halus : 5 siung bawang merah 2 siung bawang putih 2 butir kemiri 1 sdt ketumbar bubuk seruas kencur aromatic : 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 btg sereh seruas lengkuas,geprek seasoning : 1 sdt garam (sesuai selera) 1/2 sdt kaldu bubuk 1/2 sdm gula jawa sisir 1 sdt gula pasir Rose Brand 1 bungkus santan cair instan Rose Brand 1 liter air 3 sdm minyak goreng untuk menumis CARA MEMASAK: Siangi kangkung cuci bersih,tiriskan Haluskan bumbu Tumis bumbu halus hingga harum dengan secukupnya minyak goreng,masukkan aromatic,masak hingga layu,beri air 1 lt Masukkan kangkung,beri seasoning,aduk rata Koreksi rasa Sajikan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/25030546?ref=search&search_term=kangkung
Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu
Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar
MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...
Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.