Makanan Minuman
Makanan Minuman
Makanan Bali Bali
Pai Susu Bali
- 12 Maret 2018

Pie Susu merupakan cemilan khas Bali yang seringkali dijadikan pilihan oleh para wisatawan sebagai oleh oleh jika berkunjung ke Pulau Dewata ini. Rasa dari Pie Susu yang gurih dan lembut membuatnya menjadi incaran bagi para pencinta kuliner yang datang ke Bali.

Uniknya, Pie Susu yang satu ini  berukuran kecil dan tipis dengan bentuknya yang bulat. Camilan ini terbagi menjadi 2 bagian yakni kue bagian luarnya berupa kerak yang gurih dan bagian tengahnya berisi custard telur yang lembut dan manis.
Cara membuat Pie Susu terbilang praktis dan mudah dengan bahan-bahan yang dapat Anda temui di pasaran. Karena bentuk dari Pie Susu terdiri dari bagian kulit dan isi sehingga, bahan-bahannya dibedakan menjadi 2, yaitu bahan untuk membuat bagian kulitnya dan bahan untuk membuat bagian isi dari Pie Susu tersebut.

Cara Membuat Pie Susu

#Cara 1

Bahan Kulit Pie Susu

  • Vanili
  • Garam
  • Tepung terigu sekitar 250 gram
  • 1 butir telur
  • Mentega 250 gram

Bahan Isi Pie Susu

  • Susu kental manis putih ½ kaleng
  • Susu cair ½ kaleng
  • 3-4 kuning telur yang sudah diaduk sebentar
  • Meizena 4 sdm
  • Vanili bubuk
  • Bahan topping (sesuai selera)

Cara Membuat Kulit Pie

  1. Campurkan semua bahan yang digunakan untuk membuat kulit Pie (vanili dan garam secukupnya, tepung terigu, telur, mentega), kemudian aduk adonan dengan garpu hingga rata.
  2. Setelah tercampur, aduk adonan menggunakan tangan sampai tidak terasa lengket dan tercampur rata agar adonan dengan mudah dapat dimasukan dalam cetakan nantinya.
  3. Oleskan terlebih dahulu cetakan dengan margarin secara tipis, kemudian tuangkan adonan ke dalam cetakan pie yang sudah ditentukan ukurannya (diameter 8 cm).
  4. Bentuk bagian pinggir adonan dengan menggunakan ujung garpu.
  5. Tusuk-tusuk bagian bawah adonan agar matangnya merata.

Cara membuat Isi Pie

  1. Masukkan telur, susu kental manis, dan susu cair kemudian aduk menggunakan mixer ataupun garpu.
  2. Diamkan adonan sampai merata dan disaring.

Cara Menggabungkan Isi Dan Kulit

  1. Silahkan panaskan oven sekitar 175 derajat celcius.
  2. Masukkan adonan isi ke dalam kulit Pie Susu yang sudah dicetak sebelumnya.
  3. Panggang dalam oven sekitar 45 menit dengan suhu 175 derajat celcius.
  4. Tunggu hingga pie susu berubah warna keemasan dan matang, kemudian cetakan dapat dilepaskan.
  5. Jika Anda ingin menggunakan topping, Anda dapat hias dibagian atas Pie Susu tersebut.
  6. Pie Susu siap dihidangkan.

Tips Membuat Kue Pie Susu

  1. Dalam pembuatan kulit jangan terlalu tebal agar hasilnya maksimal dan matang secara merata.
  2. Gunakan mixer dengan kecepatan sedang agar adonan tidak berbusa.
  3. Agar tidak ada ampas yang terbawa gunakan tahap penyaringan sehingga tidak merusak tekstur rasa kuenya.

 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline