
Opak adalah jenis makanan ringan yang berbentuk menyerupai kerupuk yang memiliki tekstur yang sangat renyah, hanya saja opak terbuat dari tepung beras ketan sedangkan kerupuk terbuat dari bahan dasar tepung tapioka.
Opak ketan merupakan makanan khas dari daerah Majalengka, Jawa Barat yang memiliki rasa yang enak dan gurih. Opak ketan terdiri dari dua macam rasa yaitu rasa asin dan rasa manis. Opak ketan sangat cocok disajikan ketika kedatangan tamu atau bisa juga dimakan saat sedang santai atau kumpul dengan keluarga sambil nonton tv. Berikut kami paparkan selengkapnya tentang resep dan Cara Membuat Opak Ketan Khas Sunda.
Bahan-bahan:
Cara Membuat Opak Ketan Khas Sunda:
Tips: Jangan memasukkan opak kedalam toples selagi opak masih dalam keadaan panas, karena opak akan berkeringat dan lembek alias kapes. Masukkan opak kedalam toples ketika sudah dingin supaya tetap renyah. Selamat mencoba dan semoga dapat bermanfaat bagi semua pembaca.
Sumber: http://www.resepnasional.com/cara-membuat-opak-ketan-khas-sunda/
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang