Bahan:
- 1/2 kg ayam kampung
- 1 batang serai, geprek
- 1 ruas lengkuas, geprek
- 3 lembar daun jeruk
- 2 buah cengkeh
- 3 cm kayu manis
- 500 ml santan encer
- 250 ml santan kental
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt gula
Bumbu Halus:
- 8 butir bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 3 butir kemiri
- 3 cm kunyit
- 3 cm jahe
- 1 cm kencur
- 1/2 sdt jintan
- 1 sdt ketumbar
Cara Memasak:
1. Masak ayam dengan air sampai empuk dan air kaldu sedikit menyusut.
2. Tumis bumbu halus bersama daun jeruk, lengkuas, serai, cengkeh dan kayu manis sampai matang.
3. Campur dengan santan encer.
4. Masukkan dalam ayam yang sedang dimasak dan masak sampai mendidih.
4. Masukkan santan kental tambahkan garam dan gula.
5. Aduk rata dan koreksi rasa.
6. Aduk-aduk sampai mendidih dan matikan api.
7. Taburi bawang goreng.
Opor siap disajikan bersama lontong atau ketupat. (Source: Vemale)
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock ana...
Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang