×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Makanan

Elemen Budaya

Makanan Minuman

Provinsi

Nusa Tenggara Barat

Nasi Rasul - Lombok - Nusa Tenggara Barat

Tanggal 09 Mar 2018 oleh Riani Charlina.

Pada masyarakat Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Perayaan Hari Besar Islam (PHBI) maulid Nabi atau perayaan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW, tidak saja dirayakan dalam bentuk kegiatan acara pengajian di masjid tetapi juga dirayakan dengan menghidangkan masakan dan aneka jajanan lokal atau dalam bahasa Lombok disebut pesajiq.

Kuliner khas tersebut disuguhkan dan dibawa pulang para tamu undangan sebagai oleh-oleh usai acara pengajian dilaksanakan.

Salah satu masakan yang dibuat masyarakat adalah “nasi rasul” sebagai menu yang wajib ada diselipkan dalam setiap keresek plastik pesajiq yang diberikan kepada tamu undangan.

Nasi rasul wajib ada sebagai bentuk kesyukuran dan rasa gembira dan suka cita umat Islam atas kelahiran Nabi Muhammad SAW. Menurut cerita orang tua tempo dulu, nasi rasul sendiri sudah ada sejak nenek moyang tempo dulu dan tetap dibuat hingga sekarang di setiap perayaan maulid.

Nasi rasul sendiri termasuk jenis kuliner maulidan yang banyak disukai masyarakat, karena rasanya yang lezat. Dibuat dari beras ketan yang bisa digunakan untuk bahan pembuatan jajan, untuk membuat nasi rasul sendiri cukup mudah, beras ketan terlebih dahulu dikukus selama 10 hingga 15 menit, setelah itu diangkat dan dibiarkan dingin.

Setelah itu beras ketan kemudian diaduk dengan perasan air santan kelapa dicampur air kunyit, sehingga beras ketan berwarna kuning.

Setelah nasi rasul jadi tinggal ditaruhkan parutan kelapa tua yang telah digoreng dengan campuran bawang merah dan putih di atasnya, termasuk daging yang dipotong menjadi bagian kecil-kecil. Nasi rasul siap disajikan.

 

RM/Toko yang Menyediakan:
 
Rumah Makan Khas Lombok Tanjung Karang
Rumah Makan
Alamat: Jl. Arya Banjargentas No. 88X, Ampenan, Sekarbela, Tj. Karang, Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Bar. 83115
Telepon: 0818-0524-4479

 

sumber: https://www.cendananews.com/2017/12/nasi-rasul-dalam-tradisi-maulid-nabi-di-lombok.html

DISKUSI


TERBARU


ASAL USUL DESA...

Oleh Edyprianto | 17 Apr 2025.
Sejarah

Asal-usul Desa Mertani dimulai dari keberadaan Joko Tingkir atau Mas Karebet atau Sultan Hadiwijaya yang menetap di Desa Pringgoboyo, Maduran, Lamong...

Rumah Adat Karo...

Oleh hallowulandari | 14 Apr 2025.
Rumah Tradisional

Garista adalah Rumah Adat Karo di Kota medan yang dikenal sebagai Siwaluh Jabu. Rumah adat ini dipindahkan dari lokasi asalnya di Tanah Karo. Rumah A...

Kearifan Lokal...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Setiap Kabupaten yang ada di Bali memiliki corak kebudayaan yang berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lainnya. Salah satunya Desa Adat Tenga...

Mengenal Sejara...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Pura Lempuyang merupakan salah satu tempat persembahyangan umat hindu Bali tertua dan paling suci di Bali. Terletak di lereng Gunung Lempuyang, di Ka...

Resep Layur Bum...

Oleh Masterup1993 | 24 Jan 2025.
Makanan

Ikan layur yang terkenal sering diolah dengan bumbu kuning. Rasa ikan layur yang dimasak dengan bumbu kuning memberikan nuansa oriental yang kuat...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...