Perkenalkan, nama saya Saleh Zaidan, biasa dipanggil Saleh. Kali ini saya akan ikut serta dalam melestarikan budaya nusantara, yaitu dengan cara melakukan pengarsipan data budaya. Budaya yang akan saya bahas kali ini adalah salah satu kuliner khas nusantara, yaitu nasi kuning.
Seperti namanya, nasi kuning adalah nasi yang berwarna kuning. Warna kuning tersebut berasal dari kunyit. Selain warnanya, nasi kuning juga memiliki rasa yang lebih gurih dan aroma yang harum.
Warna kuning pada nasi kuning melambangkan emas, yaitu simbol dari kemakmuran atau keberuntungan. Oleh karena itu, jika ada acara bahagia, seperti ulang tahun, pernikahan, dan sebagainya, nasi kuning akan disajikan.
Nasi kuning biasa dihidangkan dengan cara membentuknya menjadi sebuah kerucut, atau yang biasa disebut nasi tumpeng. Untuk membuat kerucut tersebut dapat menggunakan cetakan atau pun dibuat sendiri. Namun sekarang ini cetakan tumpeng tidak hanya berbentuk kerucut, ada juga yang berbentuk kotak, bulat, dan sebagainya.
Nasi kuning juga biasa disajikan dengan berbagai lauk pelengkap, seperti: ayam goreng, bihun, perkedel, tempe, telur dadar, sambal goreng, dan sebagainya. Sebenarnya proses pembuatan nasi kuning ini tidak terlalu susah, namun kebanyakan orang lebih memilih untuk membelinya daripada membuat sendiri. Ada banyak warung-warung di hampir seluruh penjuru nusantara yang menjual nasi kuning ini, sehingga tidak akan terlalu susah untuk menemukannya.
#OSKMITB2018
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok ataupun pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghad...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang