×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Museum

Elemen Budaya

Produk Arsitektur

Provinsi

Sumatera Barat

Asal Daerah

Sumatera Barat

Museum Perjuangan “Tridaya Eka Dharma” ‎

Tanggal 29 Dec 2018 oleh Roro .


Sumber : Arsip Museum Provinsi Sumatera Barat

Museum Tri Daya Eka Darma. Museum ini merupakan salah satu sarana komunikasi antar generasi untuk mewariskan nilai-nilai juang 45. Di museum ini dapat kita saksikan peninggalan sejarah seperti pesawat, senjata, sarana komunikasi serta foto perjuangan sewaktu melawan penjajah Belanda dan Jepang dan lain sebagainya.

Latar Belakang dan Sejarah
Pendirian museum ini diprakarsai oleh Brigjen Widodo Pangdam III 17/Agustus salah seorang pimpinan TNI di wilayah Sumatera Barat dan Riau. Museum ini didirikan sebagai sarana komunikasi antara generasi dan sebagai pewaris semangat juang dan nilai-nilai kepahlawanan. Gagasan tersebut kemudian dilanjutkan oleh Brigjen Soemantoro yang sekaligus kemudian meresmikannya apda tanggal 16 Agustus 1973.

Museum ini diberi nama Museum Perjuangan Tridaya Eka Dharma yang artinya tiga unsur kekuatan satu pengabdian. Nama ini bisa dikaitkan dengan falsafah Minang "Tigo Tungku Sajarangan".

Dipilihnya Bukittinggi sebagai tempat berdirinya museum ini adalah karena Bukittinggi adalah kota perjuangan yang pernah menjadi Ibukota Propinsi Suamtera danIbukota Negara RI ke-3 setelah Jakarta dan Yogyakarta pada masa Pemerintahan Darurat RI (PDRI).

Gedung ini dahulunya adalah rumah peristirahatan Gubernur Sumatera. Sebelum diresmikan gedung ini dipugar atas bantuan Pemda Tk. I Sumatera Barat dan Kodam III/17 Agustus.

Koleksi
Pada awalnya koleksi yang dimiliki masih sangat terbatas, namun seiring perjalanan waktu terus dilengkapi. Sekarang ini koleksi utama terdiri dari berbagai alat/senjata tradisional, senjata modern (pistol, senjata laras panjang, senjata mesin dan mortir) hasil rampasan perang dari penjajah Belanda dan Jepang, juga alat-alat lainnya seperti pesawat pemancar dan penerima radio YBJ 6, pesawat AT-16 Hervard B 419 yang bertugas menumpas gerombolan PRRI 1958 di Sumatera Barat dan masih banyak koleksi lagi yang ditata dalam vitrin maupun di luar vitrin. Selain itu terdapat juga foto pendukung berupa foto perjuangan kemerdekaan RI. Pesawat pemancar YBJ-6 ini adalah salah satu pesawat pemancar yang dapat dibawa rombongan PTT Bukittinggi selama Perang kemerdekaan kedua tahun 1948 - 1949. Pesawat pemancar ini digunakan oleh PDRI untuk berhubungan dengan daerah lain di Indonesia maupun di luar negeri terutama dengan India karena saat itu perwakilan Indonesia berada di New Delhi. Data koleksi museum selengkapnya yaitu Senjata api: 103 pucuk, alat peledak/amunisi 73/B, Alat komunikasi 13 macam, Pesawat tempur: 1 buah, Foto pejuang 100 buah.



Sumber :http://wisatadanbudaya.blogspot.com/2009/10/museum-perjuangan-tridaya-eka-dharma.html

DISKUSI


TERBARU


Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

Refleksi Realit...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Refleksi Keraton Yogyakarta Melalui Perspektif Sosiologis

Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adanya manusia menjadi penyebab munculnya kebudayaan. Kebudayaan sangat penting dalam k...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...