Cerita Rakyat
Cerita Rakyat
Cerita Rakyat Bali Karangasem
Misteri Pura Lumbung Sukaluwih
- 25 Desember 2018

Julukan pulau seribu pura memang layak disandang Bali. Namun, perlu diketahui bahwa julukan tersebut bukan hanya menyoal kuantitas. Keunikan dan makna dari setiap pura juga harus jadi perhatian.

Seperti misalnya dengan keberadaan Pura Lumbung yang terletak didasar jurang sedalam 8 meter di Desa Adat Sukaluwih, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem.

Di Pura Lumbung ini berstana Ida Bethare Sri Rambut Sedana dan Ida Bethare Sangkare.Prosesi odalan Pura Lumbung yakni dilaksanakan setiap enam bulan sekali pada hari Tumpek Ngatag. Upacara dilaksanakan di pagi. Setelah upacara selesai, baru kemudian masyarakat melaksanakan tradisi ngatag di kebun masing-masing.

Di dalam Pura Lumbung juga terdapat Tirta Abadi disebut-sebut sebagai tirta Nangluk Merane, atau penangkal segala jenis Hama. Konon, seberapa banyak pun orang yang datang untuk ngelungsur atau memohon, tirta itu tidak akan pernah habis. Begitu pula pada musim kemarau.

Jero Seribek juga mengatakan pernah ada datang dari Penebel untuk nunas Tirta dikarenakan di wilahnya seluruh tanaman kebun terserang hama misalnya tanaman padi yang diserang hama tikus. Berbagai upaya telah dilakukan namun tidak membuahkan hasil. Kemudian datanglah warga itu ke Pura Lumbung ini untuk ngelungsur tirta. Maka, sejak aat itu hasil panennya bisa kembali dan hamanya hilang.

Selain itu di Pura Lumbung ini juga ada tradisi Nagingin Pulu yang dilakukan masyarakat desa selat setiap dua tahun sekali. Adapun persembahannya yaitu berupa hasil bumi seperti padi, ketan, injin, dan lain-lain, yang langsung dibawa Ke Pura Lumbung oleh karama Desa Selat. Nantinya, isi dari ritual Pulu ini disimpan dan akan di berikan jatu (tanda) kepada masyarakat yang datang ngelungsur sebagai sarana Karye di Sejebag Jagat Bali.Asal usul Pura Lumbung ini konon katanya juga masih erat ada kaitannya dengan Pura Terbesar di Bali yaitu Pura Besakih. Seperti yang dituturkan mantan Bendesa Sukaluwih yang menjabat dari tahun 1974 hingga 2013 I Wayan Sabe (65).

Dahulu katanya awal dari tradisi nagingin pulu bukan hanya kehendak desa Adat Selat saja tetapi memang ada utusan dan kehendak dari Pura Besakih dikarenakan selain jaraknya lebih dekat dan masih berada di wilayah selat. Legenda ini kemudian menimbulkan pertanyaan apakah pura ini merupakan Pura Lumbungnya Pura Besakih.

Sebab, sampai saat ini Pura Lumbung Besakih belum ditemukan. Mengingat Desa Sukaluwih masih berada pada Kawasan suci dari Pura Besakih, batas kawasan suci ditimur sampai di Tukad Sabuh, sisi selatan di Banyu Campah, sisi barat di Tukad Keladian dan disisi utara yaitu Gunung agung.Hingga kini kebenaran tentang kaitannya Pura Lumbung yang ada di Sukaluwih dengan Pure Khayangan jagat Besakih masih menjadi misteri.

sumber : https://www.beritabali.com/read/2017/04/06/201704060002/Misteri-Pura-Lumbung-Sukaluwih-Asal-Tirta-Abadi-Penangkal-Hama.html

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Upacara Kelahiran di Nias
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Prajurit Pemanah Kasultanan Kasepuhan Cirebon Di Festival Keraton Nusantara
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
Kirab agung milad ke 215 kesultanan kacirebonan
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
PANURUNG: Pasukan Pengawal Keraton Sumedang Larang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
sate ayam madura
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

soto ayam adalah makanan dari lamongan

avatar
Sadaaaa