Indonesia kaya akan keanekaragaman budaya, alam flora fauna, dan keunikan seni yang tidak dimiliki negara lain. Bahkan Indonesia kaya akan pemandangannya yang indah dengan hutan, gunung, pantai, dan tempat wisata lainnya.
Tidak hanya itu, Indonesia masih mempertahankan kehidupan adat istiadat nenek moyang. Bali merupakan pulau yang masih menjalankan ritual-ritual walaupun sudah menjadi kota modern. Hal inilah yang membuat kota Bali dipilih menjadi kota favorit untuk liburan oleh para wisatawan dalam negeri maupun luar negeri.
Kehidupan di Bali masih terikat dengan kehidupan desa. Desa Adat Penglipuran menjadi tempat wisata yang paling diminati karena kebersihannya. Desa ini terletak di Banjar Penglipuran, Kecamatan Bangli, kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Masyarakat di desa tersebut mayoritas beragama Hindu dan masih menyimpan budaya asli Bali.
Jika Anda mengunjungi Desa Adat Penglipuran, jangan lupa mencoba minuman khas desa ini, yaitu Loloh Cemcem. Apa itu Loloh Cemcem?
Loloh cemcem adalah salah satu jenis jamu di Bali, berwarna hijau, dan memiliki enam rasa yang menjadi satu sehingga rasa minuman ini hampir mirip seperti nano-nano, asem, manis, pedas, asin, segar, dan dingin.
Loloh cemcem dibuat dengan bahan utama daun cemcem atau seringkali disebut daun pohon kedondong yang tidak pernah berbuah. Menurut kepercayaan orang Bali, daun cemcem dapat menurunkan suhu tubuh yang panas.
Apa khasiat jamu loloh cemcem? Loloh cemcem mampu menurunkan tekanan darah, melancarkan pencernaan, dan menyegarkan tubuh.
Cara membuat jamu loloh cemcem cukup mudah. Siapkan beberapa daun cemcem, lalu ditumbuk hingga halus. Campurkan dengan air. Lalu campurkan dengan gula aren atau gula merah, cabai, garam, asam, dan kayu manis. Setelah itu, hasil tumbukan tersebut disaring. Tambahkan sedikit irisan kelapa muda dan es batu agar lebih segar.
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang