×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Cerita Rakyat

Elemen Budaya

Cerita Rakyat

Provinsi

Jawa Timur

Legenda Manusia Berekor dari Kendal

Tanggal 13 Jul 2018 oleh Deni Andrian.

Di beberapa desa di Kabupaten Kendal, Provinsi Jawa Tengah, terdapat sebuah desa yang unik, berbeda dengan desa yang lain. Masyarakat sekitar menyebut desa itu dengan sebutan Desa Orang Kalang. Mitos yang beredar mereka adalah keturunan anjing dan memiliki ekor. Bagaimana kisahnya?

Masyarakat Kalang memiliki corak budaya yang tak serupa dari Jawa pada umumnya. Ternyata Orang Kalang tidak cuma di Kendal, mereka masih terjumpai di sejumlah daerah di Pulau Jawa. 

Di Kabupaten Kendal, komunitas Orang Kalang terkonsentrasi di tujuh desa di tiga kecamatan, yakni Montongsari, Terataimulyo (Kecamatan Weleri), Lomansari, Poncorejo, Krompaan (Gemuh), Wonotenggang, serta Sendangdawuhan (Rowosari).

Achmad Sholeh dalam penelitian tesisnya mengenai agama dan budaya masyarakat Kalang, menyebut, hingga 2004 jumlah mereka di Kabupaten Kendal mencapai lebih dari 4.000 jiwa.

Warga desa-desa itu masih melaksanakan sadranan untuk memeringati haul Mbah Coyudho. Dia adalah leluhur yang dipercaya sebagai Ingkang Mbubak Yasa dan Mbahu Reksa Dukuh tersebut. Selain berdoa dan memberi caos dhahar di makam Mbah Coyudho, mereka juga menerima pembagian gule kambing yang dimasak di kompleks pekuburan itu.

Cerita tutur yang berkembang di kalangan warga menyebutkan, Mbah Coyudho bersama pepunden-pepunden di dukuh lain merupakan Orang Kalang generasi pertama yang mendiami wilayah Kendal. Konon mereka seluruhnya berasal dari Surakarta. Dari Mbah Coyudho lahirlah keturunan yang pada masa kemudian mengidentifikasikan diri sebagai Orang Kalang.

Secara fisik, tak ada beda antara Orang Kalang dan warga Jawa pada umumnya. Mereka juga tak menutup diri dengan lingkungan di sekitarnya. Sehari-hari, Orang Kalang di Wangklukrajan, serta desa-desa lain di Kabupaten Kendal hidup berbaur bersama masyarakat lainnya.

Bedanya, Orang Kalang sejati masih menjalankan ritus-ritus yang diajarkan nenek moyang mereka. Ada upacara obong untuk memperingati kematian, ewuhan, serta ritus-ritus lain.

“Orang Kalang yang berkewajiban menjalankan ritus-ritus leluhur adalah kelompok Kalang sejati. Mereka keturunan yang lahir dari kedua orang tua orang Kalang asli. Kelompok itu punya kewajiban moral tradisi. Jika tidak melaksanakan, mereka percaya akan menerima akibat buruk,” ujar Kelana, budayawan yang juga pengamat sosial yang pernah meneliti Orang Kalang, ketika ditemui di Kendal.

Kelana mengisahkan ada seorang Kalang yang menderita penyakit aneh. Meski telah berulang kali menjalani pemeriksaan medis menggunakan peralatan canggih, jenis penyakitnya tak terdeteksi. Suatu ketika, orang yang sakit itu mengakui pernah meninggalkan kewajibannya sebagai Orang Kalang.

"Ternyata dia pernah tidak melaksanakan upacara obong saudara yang menjadi tanggungannya. Setelah dilaksanakan, tak lama kemudian orang itu sembuh," ujar Kelana.

Sementara itu, keturunan Kalang hanya dari satu pihak orangtua, tidak wajib menjalankan tradisi leluhur. Mereka boleh ikut, boleh juga tidak.

 

Sumber: https://www.viva.co.id/berita/nasional/613345-legenda-manusia-berekor-dari-kendal

DISKUSI


TERBARU


ASAL USUL DESA...

Oleh Edyprianto | 17 Apr 2025.
Sejarah

Asal-usul Desa Mertani dimulai dari keberadaan Joko Tingkir atau Mas Karebet atau Sultan Hadiwijaya yang menetap di Desa Pringgoboyo, Maduran, Lamong...

Rumah Adat Karo...

Oleh hallowulandari | 14 Apr 2025.
Rumah Tradisional

Garista adalah Rumah Adat Karo di Kota medan yang dikenal sebagai Siwaluh Jabu. Rumah adat ini dipindahkan dari lokasi asalnya di Tanah Karo. Rumah A...

Kearifan Lokal...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Setiap Kabupaten yang ada di Bali memiliki corak kebudayaan yang berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lainnya. Salah satunya Desa Adat Tenga...

Mengenal Sejara...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Pura Lempuyang merupakan salah satu tempat persembahyangan umat hindu Bali tertua dan paling suci di Bali. Terletak di lereng Gunung Lempuyang, di Ka...

Resep Layur Bum...

Oleh Masterup1993 | 24 Jan 2025.
Makanan

Ikan layur yang terkenal sering diolah dengan bumbu kuning. Rasa ikan layur yang dimasak dengan bumbu kuning memberikan nuansa oriental yang kuat...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...