Banyuwangi memiliki lupis yang tidak kalah enak dari lupis Kebumen, yaitu Kue Lupis Ketan Hijau. Kue Lupis Banyuwangi ini unik karena disajikan dengan cara dibungkus oleh daun pisang lalu disiram oleh kuah dan taburan parutan kelapa. Seperti cenil, tapi secara tekstur agak beda. Penasaran? mending cobain resep di bawah ini.
Bahan: 500 gr beras ketan putih 200 gr tape ketan hijau Garam secukupnya Beberapa lembar daun pisang sebagai pembungkus
Bahan Lapisan: Kelapa parut secukupnya Daun pandan secukupnya Garam secukupnya
Bahan Kuah Lupis: 1 helai daun pandan 200 gr gula merah Air secukupnya
Cara Membuat: 1. Rendam ketan dalam air selama satu jam. Setelah itu cuci bersih dan tiriskan. Kemudian kukus hingga agak mengembang. Tambahkan garam secukupnya dan juga tape ketan hijau yang sudah ditiriskan. Aduk sampai rata lalu sisihkan dulu. 2. Lalu kukus bahan lapisan lupis selama beberapa saat sampai matang. Sisihkan juga. 3. Siapkan daun pisang beberapa lembar untuk membungkus adonan pertama yang sudah dibuat tadi. Lanjutkan sampai adonannya habis. 4. Lalu rebus menggunakan air sampai matang sempurna. Angkat dan sisihkan. 5. Ambil semua bahan kuah lupis dan campur menggunakan air sampai mendidih. Angkat. 6. Penyajian: ambil mangkuk atau piring yang agak cekung. Lalu ambil lupis yang dibungkus tadi dan tata di atas piring tersebut. Siram dengan kuah gula merah dan taburi parutan kelapa. Sajikan.
http://www.masakandapurku.com/2015/10/resep-membuat-lupis-ketan-hijau-khas.html?m=1
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock ana...
Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang