Bumi Minangkabau menyimpan khazanah racikan kuliner tradisional yang sangat kaya. Tidak saja berbagai hidangan lezat dengan cita rasa rempah yang kuat dan menggugah selera, daerah ini juga memiliki beberapa jenis minuman khas yang layak untuk dicoba. Salah satu diantaranya adalah kopi telur atau dikenal dengan sebutan kopi talua.
Kopi talua merupakan racikan kopi berbalur buih yang lembut dengan paduan citarasa manis gurih yang khas. Perpaduan kopi dan telur ini menjadi suguhan menggoda sebagai teman bersantai menikmati waktu senggang.
sajian ini menggunakan kuning telur sebagai komponen utama racikannya. Meskipun sama-sama menggunakan kuning telur, ada beberapa hal berbeda dalam teknik peracikan kopi talua jika dibandingkan dengan teh talua. Perbedaan tersebut diantaranya ada pada tahap pengocokan telur.
Pada kopi talua, kuning telur yang telah terpisah dari putihnya dimasukkan dalam gelas berisi susu kental manis dan ditambahkan satu sendok teh bubuk kayu manis. Campuran ini kemudian dikocok hingga mengembang, lalu ditambahkan air seduhan kopi yang mendidih.
Air seduhan kopi yang mendidih inilah yang berfungsi mematangkan telur saat pengocokan berlangsung. Proses ini menciptakan tekstur buih yang lembut pada minuman ini.
Sajian kopi telur dipercaya memiliki banyak khasiat bagi kesehatan para peminumnya. Salah satunya adalah menambah tenaga dan meningkatkan vitalitas kaum pria. Setidaknya, itulah mitos yang berkembang di tengah masyarakat, khususnya para penggemar dari minuman yang satu ini. Meskipun belum ada pembuktian ilmiah yang menguji khasiatnya secara langsung, tetapi data kandungan komponen di dalam kopi telur memang mendukung kebenaran mitos tersebut.
Hal ini terlihat dari kandungan vitamin dan asam amino dalam kuning telur yang relatif lengkap. Beberapa zat tersebut diantaranya seperti kolin, vitamin E, vitamin A, vitamin K2, omega-3, vitamin D dan beta karoten merupakan komponen nutrisi yang amat diperlukan oleh tubuh.
Selain itu, kandungan vitamin E dalam kuning telur yang bersifat antioksidan sangat bermanfaat untuk menangkal radikal bebas dalam tubuh. Tidak salah jika para penikmatnya merasa lebih bugar setelah meminum minuman ini.
Sumber: http://www.indonesiakaya.com/kanal/detail/kopi-talua-cara-beda-menikmati-kopi-di-minangkabau
Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.
SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...
Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...
Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja
Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...