Makanan Minuman
Makanan Minuman
makanan minuman Papua papua
Kopi Baliem Blue Coffee
- 11 September 2017

Kopi Baliem Blue Coffee

Tanaman kopi adalah salah satu komoditas pertanian yang mempunyai prospek pasar yang terus meningkat sehingga beberapa daerah di Indonesia misalnya di Kalimantan, Sumatera, Jawa, dan Sulawesi telah membudidayakan tanaman kopi menjadi andalan eksport untuk meningkatkan pendapatan asli daerah terutama para petani di pedesaan. Kenyataan ini mendorong daerah lain untuk mengembangkan budidaya tanaman kopi agar dapat meningkatkan pendapatan para petani.

Pengembangan tanaman kopi di Provinsi Papua sudah lama dikenal sejak Pemerintahan Hindia Belanda. Jenis tanaman kopi yang dikembangkan di tanah papua  terutama di daerah pedalaman adalah jeniscoffee  arabica, sedangkan jenis Coffea robusta dikembangkan di daerah pesisir pulau Papua. Setelah Papua berintegrasi dengan Indonesia, maka budidaya tanaman kopi menjadi salah satu komoditas andalan untuk meningkatkan pendapatan petani di pedesaan Propinsi Papua.

Kabupaten Yahukimo, Jayawijaya, dan Lani Jaya adalah kabupaten di daerah pedalaman Provinsi Papua, yang sudah lama mengembangkan tanaman kopi terutama jenis Coffea arabica.

Sebagian wilayah di tiga kabupaten ini berbatasan langsung dengan kawasan konservasi Taman Nasional Lorentz dan masyarakatnya sudah membudidayakan tanaman kopi sebagai komoditas unggulan untuk meningkatkan pendapatan keluarga petani di desa.

Jenis tanaman kopi (Coffea arabica) menjadi pilihan untuk pengembangan ekonomi masyarakat di sekitar kawasan Taman Nasional Lorentz, karena beberapa alasan, antara lain :

– Jenis tanaman ini jika dibudidayakan memerlukan tanaman pelindung (naungan) yang dapat berfungsi mencegah erosi tanah dan meningkatkan kesuburan tanah melalui daun dan ranting yang gugur dan membusuk.

– Tanaman pelindung dapat berfungsi menstabilkan iklim mikro serta menjadi tempat berlindung berbagai jenis burung dan hewan lain sehingga lokasi atau lahan pertanian kopi menjadi kawasan hutan atau habitat hidup hewan dan tumbuhan sebagai dampak dari hasil budidaya tanaman kopi.

– Tanaman pelindung dapat berfungsi sebagai pengatur tata air pada saat musim hujan karena sistim perakarannya menembus lapisan tanah yang dalam sehingga air dapat merembes masuk ke dalam tanah pada saat musim hujan dan tertampung dalam tanah. Pada saat musim kemarau; air itu tetap mengalir karena persediaan air tanah banyak.

– Para petani di kabupaten Yahukimo, Jayawijaya, dan Lani Jaya telah membudidayakan tanaman kopi dan mendapat manfaat ekonomi dari hasil budidaya tanaman kopi.

– Tanaman kopi masyarakat di kabupaten Yahukimo, Jayawijaya, dan Lani Jaya merupakan produk pertanian yang ramah lingkungan (green produck) karena tidak menggunakan pupuk an-organik (pupuk buatan pabrik) dan pertisida untuk pemberantasan hama dan penyakit tanaman yang cenderung merusak tanah dan membunuh satwa lain.

Manfaat kopi tersebut :

Manfaat Produk Dari berbagai penelitian telah lama diakui  bahwa dengan meminum 2 gelas kopi
 sehari bermanfaat bagi kesehatan, terutama membantu
 1. mencegah timbulnya penyakit jantung atau stroke
 2. mencegah penyakit kanker dan diabetes.
 3. mencegah resiko kanker mulut dan melindungi gigi.
 4. pembangkitkan Stamina dan energi ekstra.
 5. mengurangi rasa sakit kepala
 6. mengatasi perubahan suasana hati dan depresi.
Catatan: Walaupun ada manfaatnya, kami sarankan agar  tidak mengksonsumsi kopi secara berlebihan (misalnya lebih dari 5 gelas sehari).

Bahan Baku dan Komposisi Semua produk Baliem Blue Coffee tidak ada campuran apapun.
 Bahan baku hanya kopi murni.
 

Ukuran :  kami sajikan dalam ukuran:
 1. 7 gram (sachet)
 2. 30 gram (sachet)
 3. 50 gram
 4. 250 gram

saran penyajian :

Saran kami untuk konsumen yang perama-tama ialah agar mengurangi jumlah gula atau menghilangkan
Petunjuk Penggunaan gula sama-sekali dari cangkir kopi Anda demi kesehatan Anda sendiri.
Gunakan air panas langsung dari api/ kompor. Air panas dari termos atau water dispenser tidak cocok atau akan terasa tidak pas.
Sebaiknya diminum pada pagi hari sebelum memulai kerja atau sore hari. Kami sarankan tidak dikonsumsi pada malam hari untuk menghindari jangan sampai Anda mengalami sulit tidur.
Siramkan air panas dari kompor/api ke dalam gelas yang sudah diisi kopi. Air sampai setengah gelas
lalu tutup gelas dan diamkan selama sekitar 3 menit. Lalu aduk dan siramkan air panas lagi sampai penuh
Setelah diaduk, serbuk kopi akan turun ke dasar gelas, kopi Anda siap dinikmati.
Catatan: Walaupun ada manfaatnya, kami sarankan agar tidak mengksonsumsi kopi secara berlebihan (misalnya lebih dari 5 gelas sehari).Bahan Baku dan Komposisi Semua produk Baliem Blue Coffee tidak ada campuran apapun.

keunggulan produk :

1. Tumbuh sepanjang pegunungan Jayawijaya dengan ketinggian 1.000 - 2.500 m dari atas permukaan laut.
 2. Tumbuh subur secara alami tanpa menggunakan pupuk kimia ataupun pupuk organic.
 3. Memiliki aroma dan cita rasa yang khas, karena itu disebut Papua Specialty Coffee
 4. Digolongkan Kopi Organik berdasarkan proses pertumbuhan secara alami dan sertifikasi dari berbagia lembaga sertifikasi dunia seperti Rainforest Alliance, Control Union dan USDA.
 5. Tidak terasa asam karena memiliki kadar asam yang rendah sehingga aman diminum bagi semua orang dan hampir semua umur.

 

 

http://www.organik.arabika.biz/p/kopi-organik-papua-baliem-blue-ground.html
 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline