|
|
|
|
Joged Bumbung Tanggal 12 Aug 2018 oleh OSKM18_16318130_Zulviga Nur Auliayahya. |
Joged Bumbung merupakan tari pergaulan di Bali. Biasanya dipentaskan dalam acara-acara sosial kemasyarakatan di Bali, seperti acara pernikahan. Tarian ini ditarikan oleh penari wanita, yang kemudian mencari pasangan pria dari para penonton untuk diajak menari bersama.
Tarian ini awalnya adalah sebuah tarian pergaulan yang diciptakan oleh para petani kala itu untuk menghibur dikala sedang istirahat setelah bekerja di lumbung. Tarian ini pun banyak diminati oleh masyarakat dan menjadi sebuah kelompok-kelompok seni. Persaingan yang bain dan sehat mengakibatkan para kelompok-kelompok tari berinovasi dengan berbagai hal termasuk memasukkan unsur goyangan mengajak pengibing menarik dan seni yang sangat menarik kedalam tariannya. Biasanya ada suara gamelan bedug di pertengahan yang menandakan pengibing dan penari siap siap melakukan candaan walau sedikit unsur erotis. Tarian ini biasanya diiringi dengan seperangkat musik dari bambu.
Tarian joged jumbung berasal dari Kabupaten Buleleng. Sejarah terciptanya joged bumbung di Buleleng diawali dengan pementasan tarian oleh sekelompok petani di Desa Lokapaksa. Diiringi seperangkat gamelan dari bambu yang dikenal dengan sebutan ting klik mereka mengisi waktu luang di tengah keletihan mengolah lahan sawah dengan menampilkan sebuah tarian sederhana. Meski digarap dengan sederhana, nyatanya tarian tersebut mampu menghibur para petani kala itu.
Beranjak dari Desa Kalopaksa kesenian ini kemudian berkembang ke beberapa desa lain di Kabupaten Buleleng dan kabupaten-kabupaten lain di provinsi Bali hingga membentuk sekaa-sekaa (kelompok) joged. Pesatnya perkembangan sekaa joged bumbung di beberapa daerah di Buleleng mengakibatkan munculnya persaingan yang sangat kompetitif antar sekaa. Hal ini memaksa mereka untuk berinovasi menciptakan kreasi baru dari joged bumbung sendiri agar sekaa mereka tetap eksis dan diminati oleh masyarakat.
#OSKMITB2018
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |