Cerita Rakyat
Cerita Rakyat
Cerita Rakyat Jawa Barat Bandung
Hihid Kabuyutan #DaftarSB19
- 15 Februari 2019

Di suatu kampung, hidup dua yatim piatu yang tidak punya saudara, yatim piatu itu si nyai dan si ujang. Hidup sehari-harinya hanya berharap dari pemberian dari tetangga.

Suatu hari dua anak yatim piatu itu main ke hutan, bukan hanya bermain tapi mereka juga sambil mencari makanan. Di tengah hutan mereka menemukan pohon jambu yang lebat buahnya dan buahnya sangat matang. Tapi si ujang tidak tahu kenapa sedikit malas seperti ada firasat akan ada kejadian yang membahayakan. Tapi mendengar adiknya menangis tersedu-sedu karna lapar dari subuh mereka belum makan apapun. Kalah dengan tangisan adiknya, akhirnya si ujang menyanggupi untuk memetik jambu itu “akang naik tapi nyai harus hati-hati kalau ada apa-apa dibawah nyai harus cepat-cepat bicara ke akang” nyai mengangguk tandanya mengerti.

Naiklah si ujang ke pohon jambu maksudnya untuk memetik jambu untuk si nyai adiknya yang sedang lapar karna belum makan dari pagi. Si ujang naik ternyata ada ular sanca sebesar pohon kelapa, pelan-pelan mendekati kaki si nyai . Baru memetik satu jambu si nyai sudah berteriak “kang tolong, kang tolong ada yang menggerayangi dan menggigit jari nyai”, “usap aja nyai mungkin semut” kata si ujang. Baru berhenti si nyai berteriak lagi “kang tolong ada yang menggerayami dan menggigit ke betis” , “usap aja nyai mungkin semut”. Selalu begitu jawab si ujang sampai si nyai berteriak “kang tolong kang tolong ada yang menggerayami dan menggigit ke perut”. Dari situ tidak terdengar lagi suara si nyai, si ujang heran kenapa si nyai diam saja “nyai.. nyai.. kenapa diem aja?” Saat melihat kebawah si nyai sudah tidak ada, si ujang kaget dan turun dengan terburu-buru. Dicari si nyai tapi tidak ketemu.

Tidak jauh dari pohon tempat si ujang naik tadi ada ular sedang diam terlihat kekenyangan. Karena kaget dan takut si ujang lompat sampai dia hampir masuk ke lubang yang tidak jauh dari tempatnya.

Tidak lama dari situ terdengar ada burung yang bersuara "cukrik ..cukrik turih ku pucuk eurih..."( cukrik ..cukrik belek pakai pucuk eurih=alang-alang) terus menerus burung itu bersuara seperti itu, si ujang mengerti dan mengambil pucuk eurih  dibelek itu ular. Ternyata didalam perut ular itu ada si nyai. Di angkat dan dipindahkan ke tempat yang lebih lebar, terus si ujang nangis melihat adiknya yang sudah kaku tidak bernyawa. Si ujang ingat ke neneknya yang pernah mewariskan satu kipas, nenek pernah memberi wasiat kalau kipas tersebut itu sakti bisa menghidupkan yang sudah meninggal. Si ujang mencoba mengkipas-kipas si nyai terus si ujang menyanyi

"geber geber hihid aing, hihid aing kabuyutan

Titinggal nini awaking"

Bergerak kaki si nyai

Terus si ujang menyanyi lagi

"geber geber hihid aing, hihid aing kabuyutan

Titinggal nini awaking"

Bergerak lutut si nyai

Menyanyi lagi

"geber geber hihid aing, hihid aing kabuyutan

Tutinggal nini awaking"

Bergerak perut si nyai

Menyanyi lagi

“geber geber hihid aing, hihid aing kabuyutan

Titinggal nini awaking”

Bergerak kepala si nyai tidak lama matanya terbuka, si ujang terlihat senang lalu dipeluk adiknya yang sudah hidup lagi tiba-tiba mereka menangis sambil berpelukan. “aku berjanji akan selalu menjaga si nyai”. Dari situ mereka selalu saling menjaga agar kejadian tersebut tidak terulang lagi.

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Bobor Kangkung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

BAHAN-BAHAN 1 ikat kangkung bumbu halus : 5 siung bawang merah 2 siung bawang putih 2 butir kemiri 1 sdt ketumbar bubuk seruas kencur aromatic : 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 btg sereh seruas lengkuas,geprek seasoning : 1 sdt garam (sesuai selera) 1/2 sdt kaldu bubuk 1/2 sdm gula jawa sisir 1 sdt gula pasir Rose Brand 1 bungkus santan cair instan Rose Brand 1 liter air 3 sdm minyak goreng untuk menumis CARA MEMASAK: Siangi kangkung cuci bersih,tiriskan Haluskan bumbu Tumis bumbu halus hingga harum dengan secukupnya minyak goreng,masukkan aromatic,masak hingga layu,beri air 1 lt Masukkan kangkung,beri seasoning,aduk rata Koreksi rasa Sajikan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/25030546?ref=search&search_term=kangkung

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ikan Tongkol Sambal Dabu Dabu Terasi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Peda bakar sambal dabu-dabu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline