Makanan Minuman
Makanan Minuman
Makanan Sumatera Barat Padang
Gulai Gajebo
- 6 Oktober 2017

Tidak semua gulai dari Sumatera Barat sarat dengan bumbu2 beraroma kari, salah satunya yaitu : Gulai Gajebo. Menurut saya bumbu gulai ini mirip bumbu sambal goreng dari Jawa tetapi berasa lumayan pedas!!. Di daerah asalnya di Sumatra Barat, gulai gajebo dibuat dari daging gajebo (sandung lamur) yang berasal dari punggung atau punuk sapi yang banyak mengandung lemak atau orang jawa menyebutnya gajih. Makanya makanan ini pantangan bagi penderita penyakit kolesterol tinggi.
 

Bahan:

  • 500 gr daging sapi yang banyak mengandung lemak
  • 1.5 l air untuk merebus daging
  • 1 batang serai, potong jadi 2, memarkan
  • 1 sdt asam, larutkan dengan 2 sdm air
  • 2 lembar daun salam
  • 2 cm lengkuas, geprak
  • 5 lembar daun jeruk purut, buang tulangnya
  • 400 ml santan sangat kental
  • 2 sdt garam atau sesuai selera
  • 2 sdt gula pasir ( jika suka)
  • Minyak secukupnya

Bumbu Halus:

  • 5 bh cabe merah atau cabe merah keriting jika suka pedas
  • 8 bh bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 2 cm kunyit, sangrai atau 1 sdt kunyit bubuk
  • 2 cm jahe

 

Cara Membuat:

  • Rebus daging dalam air hingga daging empuk dan hampir matang. Dinginkan.
  • Setelah kaldu dingin, buang lemak yang mengambang di permukaan kaldu. Ukur kaldu sebanyak 500 ml dan sisihkan untuk kuah gulai.
  • Potong2 daging melawan serat. Sisihkan.
  • Haluskan bahan bumbu halus dengan cobek atau blender. Jika perlu tambahkan sedikit minyak dlm blender untuk mempermudah proses penghancuran.
  • Tumis bumbu halus, serai, lengkuas, daun jeruk purut dan daun salam dengan api sedang hingga bumbu matang dan berbau harum. (kurang lebih 10 menit)
  • Pindahkan bumbu tumis ke dalam panci ukuran sedang. (Jika anda akan memasak dalam panci)
  • Tambahkan ke dalamnya kaldu daging yang sudah disisihkan sebelumnya. Masak hingga mendidih.
  • Kecilkan api ke suhu sedang, masak kuah gulai selama 15 menit.
  • Masukkan daging. Aduk rata. Tambahkan santan kental, garam, gula pasir (jika suka) dan air asam.
  • Teruskan memasak di atas api sedang selama 30 menit sambil sesekali diaduk supaya santan tidak pecah.
  • Masak sampai santan mengental, daging benar2 empuk & bumbu terserap dengan sempurna. Cicipi dan tambahkan garam atau gula jika perlu.
  • Sajikan hangat.

 

Sumber:

 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Upacara Kelahiran di Nias
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Prajurit Pemanah Kasultanan Kasepuhan Cirebon Di Festival Keraton Nusantara
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
Kirab agung milad ke 215 kesultanan kacirebonan
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
PANURUNG: Pasukan Pengawal Keraton Sumedang Larang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
sate ayam madura
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

soto ayam adalah makanan dari lamongan

avatar
Sadaaaa