×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Elemen Budaya

Makanan Minuman

Provinsi

DI Jogjakarta

Asal Daerah

Yogyakarta

Getuk Lindri Khas Yogyakarta

Tanggal 07 Sep 2015 oleh Iklimah .

                                   

       Getuk (dalam bahasa Jawanya : gethuk) merupakan jajanan atau panganan ringan yang dibuat dari singkong yang dikupasa lalu dikukus hingga matang, selanjutnya dihaluskan dengan digiling atau ditumbuk dan diberi pewarna untuk makanan dan pemanis. Lalu getuk juga ditaburi parutan kelapa. Getuk yaitu panganan khas masyarakat Yogyakarta.

      Getuk ada 2 macam, pertama getuk biasa yang penyajiannya ketika getuk sudah dikukus lalu dipotong dadu kecil lalu diberi taburan gula jawa. Yang kedua, getuk lindri yaitu singkong yang sudah direbus digiling hingga halus dengan gula, lalu diberi vanili dan pewarna makanan lalu dicetak.

Bahan-bahan :

  • ½ kg singkong atau ubi kayu (kupas, bersihkan lalu kukus hingga matang).
  • 100 gr gula pasir.
  • ½ sdt vanili.
  • Pewarna makanan (hijau, merah sesuai selera).

 

Bahan untuk taburan :

  • 100 gr kelapa parut.
  • Garam secukupnya.
  • 1 lbr daun pandan (ikat simpul).

 

Cara pembuatan :

  1. Mula-mula aduk rata gula pasir dan vanili, kemudian masukkan singkong yang sudah dihaluskan lalu aduk kembali hingga benar-benar tercampur rata.
  2. Selanjuntya bagi adonan menjadi 3 bagian kemudian beri masing-masing bagian dengan pewarna hijau dan merah secukupnya lalu  biarkan 1 bagian lagi tetap berwarna dasar.
  3. Aduk masing-masing adonan hingga warna merata lalu bentuk bulat adonan getuk lindri atau bentuk sesuai selera.
  4. Untuk bahan taburan getuk lindri : aduk rata semua bahan taburan untuk getuk lindri yang telah disiapkan lalu kukus kurang lebih 15 menit. Setelah dikukus lalu tiriskan.
  5. Terakhir taburi getuk lindri dengan bahan taburan yang telah dikukus tadi lalu sajikan getuk lindri.

Getuk Lindri telah siap untuk dinikmati. Selamat mencoba resep dan cara membuat

getuk lindri enak khas Jogja.

 

Sumber: http://kulinerbee.blogspot.co.id/2013/06/resep-dan-cara-membuat-getuk-lindri.html

Getuk (dalam bahasa Jawanya : gethuk) merupakan jajanan atau panganan ringan yang dibuat dari singkong yang dikupasa lalu dikukus hingga matang, selanjutnya dihaluskan dengan digiling atau ditumbuk dan diberi pewarna untuk makanan dan pemanis. Lalu getuk juga ditaburi parutan kelapa. Getuk yaitu panganan khas masyarakat Yogyakarta.
Getuk ada 2 macam, pertama getuk biasa yang penyajiannya ketika getuk sudah dikukus lalu dipotong dadu kecil lalu diberi taburan gula jawa. Yang kedua, getuk lindri yaitu singkong yang sudah direbus digiling hingga halus dengan gula, lalu diberi vanili dan pewarna makanan lalu dicetak.

Bahan-bahan :
 
1. ½ kg singkong atau ubi kayu (kupas, bersihkan lalu kukus hingga matang).
2. 100 gr gula pasir.
3. ½ sdt vanili.
4. Pewarna makanan (hijau, merah sesuai selera).
 
Bahan untuk taburan :
 
1. 100 gr kelapa parut.
2. Garam secukupnya.
3. 1 lbr daun pandan (ikat simpul).
 
Cara pembuatan :  
  1. Mula-mula aduk rata gula pasir dan vanili, kemudian masukkan singkong yang sudah dihaluskan lalu aduk kembali hingga benar-benar tercampur rata.
  2. Selanjuntya bagi adonan menjadi 3 bagian kemudian beri masing-masing bagian dengan pewarna hijau dan merah secukupnya lalu  biarkan 1 bagian lagi tetap berwarna dasar.
  3. Aduk masing-masing adonan hingga warna merata lalu bentuk bulat adonan getuk lindri atau bentuk sesuai selera.
  4. Untuk bahan taburan getuk lindri : aduk rata semua bahan taburan untuk getuk lindri yang telah disiapkan lalu kukus kurang lebih 15 menit. Setelah dikukus lalu tiriskan.
  5. Terakhir taburi getuk lindri dengan bahan taburan yang telah dikukus tadi lalu sajikan getuk lindri.
 
Getuk lindri telah siap untuk dinikmati. Selamat mencoba resep dan cara membuat
getuk lindri enak khas Jogja.
- See more at: http://kulinerbee.blogspot.co.id/2013/06/resep-dan-cara-membuat-getuk-lindri.html#sthash.kcBUk3iR.dpuf

 

DISKUSI


TERBARU


Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

Refleksi Realit...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Refleksi Keraton Yogyakarta Melalui Perspektif Sosiologis

Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adanya manusia menjadi penyebab munculnya kebudayaan. Kebudayaan sangat penting dalam k...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...