Makanan Minuman
Makanan Minuman
Makanan Jawa Tengah Banyumas
Getuk Goreng Khas Banyumas
- 1 Agustus 2015
                          Resep Membuat Getuk Goreng Sokaraja Khas Banyumas Asli
 
       Sebagai warga asli Banyumas, tentu tak asing dengan Makanan Getuk Goreng asli khas sokaraja Banyumas yang sudah cukup terkenal dimasyarakat luas. Getuk ini terbuat dari ketela pohon atau singkong, dan terkenal dengan nama getuk goreng sokaraja ini memang sangat digemari oleh masyarakat luas. dari warga asli asli Banyumas sendiri ataupun luar kota.
 
      Rasa Getuk Goreng oryginal yang manis dan legit dari gula jawa membuat sensasi tersendiri disetiap gigitan. sehingga selain terkenal dengan Tempe Mendoan, Keripik Tempe dan Es Dawet kota Sokaraja Banyumas, Jawa Tengah, Indonesia sendiri juga sangat terkenal dengan getuk goreng sokaraja nya. Rasa gurih manis dan legit dari getuk goreng sangat cocok dinikmati dengan segelas teh manis atau kopi. pokoknya akan sangat asyik dan enak jika sebagai teman berkumpul.
 
     Dengan harga dua puluh lima ribu rupiah perkilo Getuk goreng Sokaraja khas Banyumas asli ini cukup ekonimis jika dijadikan sebagai oleh-oleh. makanya anda jangan heran lagi jika anda berlibur atau berkunjung disanak saudara yang berada di sokaraja atau melewati kota sokaraja banyumas anda akan mendapatkan memandangan getuk goreng yang dijajakan ditoko-toko getuk atau dipusat oleh-oleh khas banyumas. rasa yang enak, manis dan legit memang patut sebagai oleh-oleh khas dari banyumas untuk keluarga.
 
       Kerena banyak nya penggemar dari getuk goreng, getuk goreng sokaraja kini juga hadir dengan variasi dan kreasi yang cukup menggoda selera. jika awalnya getuk goreng hanya memiliki rasa oryginal dari gula jawa, getuk goreng sekarang sudah memiliki banyak variasi rasa. dari rasa duren dan lain sebagainya. rasa legit dan manis yang khas memang membuat kita ketagihan untuk menikmatinya.
 
      Nah untuk anda dirumah yang bukan asli warga banyumas sokaraja dan sekitarnya, namun ingin menikmati nikmatnya getuk goreng. anda tidak harus pergi ke sokaraja banyumas loh. karena dengan sedikit waktu dan sedikit kerja keras, anda dapat membuat getuk goreng sokaraja sendiri dirumah. selain mudah dalam pembuatannya, bahan-bahan yang dibutuhkan juga cukup mudah dan terjangkau. nah untuk lebih jelas dari bahan-bahan dan cara pembuatannya silahkan simak, catat atau praktek langsung dengan resep getuk sokaraja nya dibawah ini.
 

Bahan-bahan Getuk Goreng Sokaraja Khas Banyumas:

  • 1 kilo gram singkong
  • 250 Gram Gula jawa atau gula merah 
  • 75 gram tepung beras
  • 1 sendok makan terigu
  • Secukupnya Garam 
  • Minyak goreng (untuk menggoreng)

Cara Membuat Getuk Goreng Sokaraja Khas Banyumas:

  1. Pertama-tama kupas singkong kemudian buang sabutnya, lalu dipotong-potong dan direbus hingga matang.
  2. Setelah itu iris halus gula jawa lalu tambahkan sedikit air, kemudian rebus hingga gula melumat dan tercampur dengan air.
  3. Saat panas-panas lumatkan singkong dan beri gula sedikit demi sedikit sampai tercampur dengan rata.
  4. Letakan getuk singkong di atas nampan kemudian ratakan dengan tebal 2 centi meter kemudian dipotong kotak-kotak dengan ukuran 5x4 centi meter atau menurut selera, lalu sisihkan.
  5. Selanjutnya campurkan tepung terigu, tepung beras, garam, serta air secukupnya hingga adonan menjadi cukup kental.
  6. Lalu panaskan minyak lalu celupkan getuk ke dalam adonan terigu sebelum terjadi proses penggorengan.
  7. Jika sudah dicelukan ke adonan terigu goreng getuk singkong kedalam minyak yang cukup panas hingga warna berubah menjadi kekuning kuningan, angkat dan tiriskan.
  8. Getuk goreng sokaraja siap dinikmati dengan segelas teh manis hangat atau kopi.
 
Selesai, itu dia bahan-bahan dan cara pembuatan Getuk Goreng nya, silahkan mencoba dan berkreasi sendiri dengan Resep Membuat Getuk Goreng Sokaraja Khas Banyumas Asli ini dirumah dan semoga bermanfaat.
 
Sumber : http://harianresep.blogspot.com/2014/08/resep-getuk-goreng-sokaraja.html

 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline