|
|
|
|
Gebug Ende Tanggal 16 May 2018 oleh Sobat Budaya. |
Gebug Ende adalah ritual tradisional yang dilakukan oleh masyarakat Bali. Ritual ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan ojung atau cowongan. Ende adalah sebutan untuk rotan, sedangkan gebug adalah alat untuk menangkis pukulan rotan.
Dalam ritual ini, petarung menggungkan rotan dan penangkis. Dalam ritual ini, petarung akan saling adu pukul hingga berdarah-darah. Dengan cara ini dipercaya hujan akan segera turun.
Bagi sebagian orang, tradisi ini memang terlihat tidak masuk akal. Namun, ritual ini adalah tradisi yang sudah mengakar dan melekat kuat pada keseharian masyarakat. Keunikan tradisi ini juga menunjukkan betapa kaya tradisi dan budaya Indonesia.
Sumber:
https://www.boombastis.com/ritual-mendatangkan-hujan/59364
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |