COBEK BASRENG
Cobek basreng adalah makanan dari derah sunda yang kekinian di Era sekarang, yang diadaptasi dari makan yang dicobek lainnya. Cobek basreng ini sering ditemukan di tempat makanan sunda lainnya tapi lebih sering dijual di pedagang kaki lima bersama makanan sunda yaitu Seblak. Cobek basreng ini bermula berbahan baku oncom atau tempe yang difermentasi. Namun seiring waktu berjalan cobek oncom ini tergantikan dengan adanya cobek basreng ini.
Cobek basreng ini sekarang fungsinya hanya untuk ganjal perut atau sebagai camilan berbeda dengan yang dulu jika melihat cobek oncom, dulu para kaum ibu golongan menengah kebawah sering memanfaatkan oncom ini untuk teman makan nasi jika kebutuhan lauk pauk mereka habis, dan berlalu untuk membeli oncom yang harganya sangat terjangkau.
Cobek basreng ini terbuat dari bakso ikan yang digoreng, Basreng ini pun mudah di temukan di pasar, terutama di tempat yang menjual kerupuk. Cobek Basreng ini mempunyai cita rasa yang pedas,dengan tingkat kepedasanya bisa diatur sesuai selera kita, jika ingin yang sangat pedas maka kita bisa meminta pada kepada penjual untuk menambah cabai rawit nya. Camilan ini banyak disukai dikalangan anak muda jaman sekarang karena harga nya terjangka dan rasanya yang cukup enak.
Berikut ini cara membuat Cobek Basreng ini :
Bahan-bahan :
5 butir bakso ikan
Kencur secukupnya
2 siung bawang putih
5 buah cabai merah atau sesuai selera
Garam secukupnya
Sejumput kaldu bubuk
Gula merah secukupnya
Langkah-Langkah :
Penjualan Cobek Basreng ini kini tidak hanya bisa dibeli langsung tapi sudah banyak orang-orang menjualnya lewat social media, jadi untuk yang ingin mencoba Cobek Basreng dan tidak ingin keluar rumah bisa mencari nya lewat aplikasi-aplikasi pemesanan makanan. Kedepannya mari kita jaga makanan-makanan baru ini semoga terus lebih berkembang lagi ragamnya dan rasanya. Dan juga semoga makanan yang baru bermunculan ini dapat terus terkenal bukan hanya di daerah sunda saja tapi diseluruh Indonesia dapat merasakan keunikan dari cobek basreng ini.
#OSKMITB18 #NirmalaPembangunBangsa
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang