Makanan Minuman
Makanan Minuman
Makanan Kepulauan Bangka Belitung Bangka Belitung
Bumbu Rujak Daun Singkong
- 18 Mei 2018

Bumbu rujak tidak harus menggunakan bahan dari daging. Daun singkong juga bisa di jadikan bumbu rujak. bahkan rasa masakan dari daun singkong ini tidak kalah sedap di banding yang menggunakan daging. Mungkin sebagian orang belum pernah mendengar makanan ini, hal ini dikarenakan makanan ini sudah hampir punah di Bangka Belitung. Rasa dari masakan ini yaitu asam segar dan tidak begitu pedas. Dan akan lebih nikmat lagi jika dimakan dengan kerupuk udang. Berikut ini resep dan cara membuatnya:

Bahan-Bahan :

  • Daun singkong, 2 ikat, di rebus sampai empuk kemudian di potong-potong
  • Santan, setengah liter
  • Petai 1 tangkai
  • Bawang merah 6 siung di haluskan
  • Bawang putih 4 siung di halusakan
  • Cabai merah 6 buah di haluskan
  • Cabai rawit 10 buah, Utuh
  • Jahe, seruas jari
  • Kunyit, seruas jari
  • Lengkuas, seruas jari
  • Daun salam, 2 lembar
  • Daun jeruk purut, 2 lembar
  • Serai, 1 pangkal "batang", digeprek
  • ketumbar, seujung sendok teh, di haluskan
  • Gula pasir, 1 sendok teh
  • Garam, 1 sendok makan
  • Penyedap rasa, rasa ayam, seujung sendok teh. jika menyukai
  • Minyak goreng, 2 sendok makan.

Cara Membuat :

  1. Panasakan minyak goreng,lalu tumis bawang merah,bawang putih,cabai merah,cabai rawit, ketumbar,kemiri dan merica sampi baunya harum.
  2. Masukan jahe,lengkuas, daun salam, daun jeruk purut,serai geprek dan petai.
  3. Tambahkan gula pasir, garam dan penyedap rasa.
  4. Masukan potongan daun singkong dan santan, lalu aduk terus hingga mendidih supaya bumbunya merata dan santannya tidak pecah.
  5. Angkat masakan setelah mendidih kurang lebih 10 menit.

 

Sumber :

http://www.reseparry.top/2018/01/resep-membuat-bumbu-rujak-daun-singkong.html

https://travel.kompas.com/read/2017/04/19/160400227/5-hidangan-khas-bangka-belitung-daerah-asal-ahok

Mungkin sebagian orang belum pernah mendengar makanan dengan nama rujak daun singkong. “Hal ini dikarenakan makanan ini sudah hampir punah di Bangka Belitung. Sudah jarang masyarakat yang mengonsumsinya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Hidangan Khas Bangka Belitung, Daerah Asal Ahok", https://travel.kompas.com/read/2017/04/19/160400227/5-hidangan-khas-bangka-belitung-daerah-asal-ahok.
Penulis : Alek Kurniawankjnjjj
Mungkin sebagian orang belum pernah mendengar makanan dengan nama rujak daun singkong. “Hal ini dikarenakan makanan ini sudah hampir punah di Bangka Belitung. Sudah jarang masyarakat yang mengonsumsinya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Hidangan Khas Bangka Belitung, Daerah Asal Ahok", https://travel.kompas.com/read/2017/04/19/160400227/5-hidangan-khas-bangka-belitung-daerah-asal-ahok.
Penulis : Alek Kurniawan
Mungkin sebagian orang belum pernah mendengar makanan dengan nama rujak daun singkong. “Hal ini dikarenakan makanan ini sudah hampir punah di Bangka Belitung. Sudah jarang masyarakat yang mengonsumsinya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Hidangan Khas Bangka Belitung, Daerah Asal Ahok", https://travel.kompas.com/read/2017/04/19/160400227/5-hidangan-khas-bangka-belitung-daerah-asal-ahok.
Penulis : Alek Kurniawan
Mungkin sebagian orang belum pernah mendengar makanan dengan nama rujak daun singkong. “Hal ini dikarenakan makanan ini sudah hampir punah di Bangka Belitung. Sudah jarang masyarakat yang mengonsumsinya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Hidangan Khas Bangka Belitung, Daerah Asal Ahok", https://travel.kompas.com/read/2017/04/19/160400227/5-hidangan-khas-bangka-belitung-daerah-asal-ahok.
Penulis : Alek Kurniawan

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline