Makanan Minuman
Makanan Minuman
makanan Kalimantan Barat Kalbar
Bubur Pedas Khas Kalimanatan Barat

Bubur Pedas adalah salah satu makanan khas Sambas dan kini menjadi populer di Kalimantan Barat.

Menurut cerita, bubur pedas adalah makanan yang ada sejak jaman penjajahan belanda di Inonesia tepatnya di Sambas Kalimantan Barat.

Saat itu persediaan beras menipis. sementara masyarakat harus tetap bisa makan seperti biasa.


Nah diambil inisiatif beras yang sdikit itu disangrai. Supaya menjadi banyak, maka ditambahkanlah dengan sayur. semua sayur dimasukkan. Dan bbur itu terkenal hingga sekarang dengan nama Bubur Pedas.

Bubur ini sangat kaya akan gizi. Berbahan dasar beras yang telah dihaluskan dan disangrai, serta kelapa parut yang telah disangrai, kaldu daging, berbagai macam sayuran dan rempah-rempah menghasilkan citarasa yang luar biasa unik. Sangat gurih dan lezat, tentunya lebih enak disantap saat masih hangat.

Bahan-bahan Bubur Pedas:

  • 500 gram beras, cuci bersih, tiriskan
  • 200 gram kelapa parut
  • 300 gram tetelan sapi atau daging ayam
  • 10 lonjor kacang panjang, potong-potong
  • 2 buah wortel, potong dadu
  • 100 gram ubi jalar, potong dadu
  • 2 ikat kangkung, potong-potong
  • 100gr tauge
  • 100 gr rebung, diiris tipis-tipis
  • Dan tentunya jangan sampai ketinggalan
  • 3 ikat pakis, ambil daun dan pucuknya, iris tipis-tipis
  • 100 gram daun kesum, diiris tipis-tipis
  • 2000 cc air

Bumbu:

 

  1. 4 lembar daun salam
  2. 2 batang serai, memarkan
  3. 4 cm lengkuas, memarkan
  4. 6 butir bawang merah, haluskan
  5. 2 siung bawang putih, haluskan
  6. 2 buah cabai merah, haluskan
  7. 1/2 sendok teh merica, haluskan


Bumbu Pelengkap:

 

 

  • 200 gram kacang tanah, goreng
  • 100 gram ikan teri, goreng
  • Bawang goreng
  • Kecap manis
  • Jeruk limau
  • Sambal cair dari cabe rawit

Cara membuat Bubur Pedas:

 

 

  1. Sangrai beras sampai kekuning-kuningan, tumbuk halus
  2. Sangrai kelapa parut, tumbuk halus
  3. Siapkan air, rebus tetelan hingga matang.
  4. Masukkan bumbu halus, daun salam, serai, lengkuas. Aduk-aduk.
  5. Tambahkan beras tumbuk, aduk-aduk
  6. Masukkan wortel, kacang panjang, kangkung, ubi jalar, pakis dan daun kesum. Aduk-aduk, masak dengan api kecil hingga matang, angkat.
  7. Sajikan bersama bahan pelengkap untuk taburan antara lain kacang tanah, ikan teri, bawang goreng. Kecap, sambal, jeruk limau, lebih baik disediakan terpisah agar bisa ditambahkan sesuai selera masing-masing.
Lokasi penjual:
 
Sallo' Innyan Kopi Pontianak
Alamat: Jl. Tebet Timur Dalam II No. 38C, Tebet, Jakarta
Telepon: 02183796802
 
Bubur Pedas Pa' Ngah
Alamat: Jl. P. Natakusuma No.74, Sungai Bangkong, Pontianak Kota, Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78116
Telepon: 0812-5661-5661
 
Warung Pa' Ngah
Alamat: Jl. Komyos Sudarso, Sungai Jawi Luar, Pontianak Bar., Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78244
 
Restoran Bubur Pedas
Alamat: Jl. Khw. Hasyim No.4, Tengah, Pontianak Kota, Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78243
Telepon: 0853-8665-3067
 
Bubur Pedas
Alamat: Jl. Moh. Sohor, Akcaya, Pontianak Sel., Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78113
Telepon: 0812-5704-633

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline