Pengobatan dan Kesehatan
Pengobatan dan Kesehatan
Obat tradisional Jambi Jambi
Belau obat gondongan
- 17 Mei 2018

Kalian pernah mengalami pembengkakan pada leher?. Jika kalian pernah mengalaminya, kemungkinan penyebabnya ada 2 yaitu pembengkakan kelenjar ludah atau pembengkakan kelenjar tiroid. Seringkali masyarakat awam terhadap kedua penyakit ini, mereka sering berperasangka bahwa penyakit pembengkakan pada leher sudah pasti adalah gondok. Padahal gondok adalah sebutan lain untuk ciri - ciri penderita tiroid yang mengalami pembengkakan pada kelenjar tiroid yang disebabkan karena adanya ketidak seimbangan daya tahan tubuh yang menjadi penyebab kelainan hormon.

Selain itu, gondokan juga bisa disebabkan karena seseorang kekurangan zat yodium. Sedangkan gondongan adalah sebutan umum untuk penyakit pembengkakan leher yang disebabkan karena membesarnya kelenjar ludah dan penyakit ini disebabkan oleh virus paramyxovirus.

Mungkin saat ibu kalian masih kanak - kanak, mereka lebih familiar menggunakan blau sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit gondongan. Namun apakah kalian pernah bertanya - tanya, blau obat gondongan?, apa benar begitu?. Jika kalian penasaran check yuk kebenarannya.

Blau merupakan sebuah zat yang warnanya biru, biasanya berbentuk bubuk atau padat dan sering digunakan untuk mencuci baju atau bahan pakaian yang berwarna putih. Tujuan penggunaan blau dalam cucian pun bertujuan untuk memberi efek warna putih yang lebih cerah pada pakaian yang sedang dicuci, karena biasanya pakaian putih yang sudah digunakan lama warnanya akan kusam dan terlihat dekil.

Nah, di sinilah peran blau dibutuhkan walaupun sekarang ini blau sudah tidak banyak dibutuhkan oleh ibu - ibu yang ingin mencuci baju karena banyaknya produk pemutih lain yang lebih menjanjikan. Pada tahun 80-an sampai awal tahun 2000-an, penggunaan blau bukan saja untuk cucian, namun juga digunakan sebagai alternative pengobatan penyakit gondongan yang cukup popular. Biasanya blau akan dicampurkan dengan cuka supaya teksturnya lebih cair sehingga bisa dilumuri di bagian wajah dan leher si penderita.

Lalu kalian pasti penasaran kan, apa iya blau obat gondongan?. Bagaimana bisa benda berwarna biru yang tidak mengandung zat penyembuh apapun itu bisa dijadikan alternative pengobatan penyakit gondongan. Jadi ceritanya begini, penyakit gondongan sendiri sebenarnya merupakan penyakit yang banyak diderita oleh anak - anak berusia di bawah 12 tahun dan balita. Sedangkan orang dewasa jarang sekali terkena penyakit ini, bahkan bayipun jarang sekali kasus yang mengalami infeksi penyakit ini.

Karena kebanyakan anak - anak yang terserang penyakit ini, maka banyak ibu - ibu yang mengakali penggunaan bahan - bahan di sekitarnya seperti blau untuk menangani gondongan. Penggunaan blau yang dicampurkan dengan cuka sebenarnya cara mengatasi sakit gondongan akal - akalan para orang tua supaya anak - anak malu untuk pergi ke luar rumah dan banyak - banyak mengurung diri di dalam rumah agar tidak terlalu banyak beraktifitas. Selain itu hal itu juga penggunaan blau merupakan salah satu cara mencegah penularan penyakit gondong ke anak - anak lain mengingat penyeberan penyakit ini bisa ditularkan melalui udara.

Sumber: https://www.google.co.id/amp/s/spesialisdalam.com/blau-obat-gondongan/amp

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline