Tasikmalaya adalah kota kecil yang terdapat di provinsi Jawa Barat yang mungkin kalah menarik dengan kota-kota besar  di Indonesia yang sudah menjadi destinasi pariwisata baik dari dalam hingga luar dunia. Akan tetapi Tasikmalaya tak kalah menariknya dengan berbagai destinasi wisata baik dalam ospek pariwisata maupun wisata kulinernya. Dalam artikel ini, saya ingin membawa kalian untuk menjelajahi wisata kuliner di kota ini. Bagi orang tasik, bukan orang tasik jika tak kenal dengan bakso laksana. Mungkin kalian berpikir apa ciri khasnya dari bakso tersebut kan? Let’s check it out!

Komponen-komponen yang ada di bakso laksana mungkin tak jauh berbeda dari bakso-bakso pada umumnya, ada mie, bakso, babat dan sayur-sayuran ( seperti sawi, dan lain-lain). Yang membuat khas pada bakso ini yang pertama ialah mie pada bakso ini hanya dibuat di tempat tersebut. Bentuk mie tersebut jauh berbeda pada bakso lainnya. Teksturnya sangat lembut dan juga ukurannya lebih besar dibandingkan yang lain. Yang pastinya mie ini sangat alami dapat di buktikan karena mie ini hanya bertahan selama 2 – 3 hari.

Selain ke khasan dari mienya, bakso laksana juga terkenal dengan sambal bawangnya. Yak, sambal bawangnya mempunyai ciri khas tersendiri yang tak bisa di ungkapkan dalam artikel ini dan sambel ini hanya di racik untuk menjadi menyedap bakso laksana.

Hal unik yang terakhir yaitu tempat makan bakso ini hanya penuh ketika waktu lebaran tiba. Jika waktu lebaran tiba, kita dapat menunggu sekitar 40 menit  untuk dapat duduk di tempat tersebut.

Hal yang menjadi pertimbangan untuk membeli bakso ini adalah harganya yang cukup menguras dompet yaitu satu porsinya seekitar 50 ribu rupiah. Akan tetapi, menurut saya harga tersebut sebanding dengan kelezatan yang disajikan oleh makanan khas kota santri ini. So, apakah kalian berminat?