Makanan Minuman
Makanan Minuman
Jajanan Daerah Istimewa Yogyakarta Jogjakarta
Bakpia Basah
- 21 November 2017

Bakpia basah merupakan kue atau camilan yang sudah banyak dikenal semua orang. Kue ini sudah menjadi makanan khas oleh-oleh Jogyakarta. Rasanya yang manis legit dan tekstur yang empuk sehingga membuat banyak orang menyukai. Bakpia ini memiliki berbagai macam varian isi seperti keju, coklat, kacang hijau, dan lain-lain. Bakpia basah paling enak jika kita makan bersama secangkir teh hangat. Jika sedang berada di kota Jogya jangan lupa untuk mampir ke toko oleh-oleh dan membeli bakpia basah. Untuk menghemat waktu dan uang kalian kita juga bisa mencoba untuk membuat bakpia basah sendiri di rumah. Berikut ini bahan yang diperlukan dan cara membuatnya.

Peralatan yang Dibutuhkan :

Wadah

Timbangan

Sendok teh

Oven


Bahan Membuat BakPia Basah :

1. Bahan Kulit

500 gram tepung terigu segitiga

75 gram mentega/margarin

1 bungkus ragi instant

250 ml air hangat

1 sendok teh garam

100 gram gula pasir


2. Bahan Isi

250 gram kacang hijau, bisa juga menggunakan keju atau coklat. Sesuai selera.

125 gram gula pasir

½  sendok teh vanilla bubuk

3 sendok makan minyak goreng

½  sendok teh garam

 

Cara Membuat :


A. Langkah pertama, membuat isi :

Untuk membuat isian :

1. Kukus atau rebus kacang hijau hingga empuk, lalu angkat dan tiriskan.

2. Tambahkan gula, garam, dan vanili.

3. Masak sambil diaduk hingga kacang hijau terlihat agak kering.

4. Angkat kemudian dinginkan.


B. Langkah kedua, membuat kulit :

1. Campur tepung terigu, beserta ragi dan gula pasir, lalu masukkan air hangat, kemudian uleni sampai adonannya rata.

2. Setelah itu tambahkan margarin dan garam, kemudian uleni lagi hingga kalis dan elastis tentunya. Kemudian kita bisa bulatkan adonan dan diamkan selama kurang lebih 45 menit.

3. Setelahnya, kempiskan adonan dan timbang masing – masing 30 gram, kemudian bulatkan dan diamkan lagi selama kurang lebih 30 menit. Diamkan di dalam minyak.

4. Selanjutnya, kempiskan adonan dan isi dengan bahan isi. Lalu bulatkan kembali dan biarkan kurang lebih selama 15 menit sebelum adonan di oven pada suhu 200′C selama kurang lebih 10 menit.

5. Setelah di oven selama 10 menit, keluarkan kue pia dari oven, kemudian balik dan masukkan kedalam oven lagi, panggang selama kurang lebih 5 menit. Kemudian angkat, dinginkan sejenak.

6. Kue bakpia basah siap untuk disajikan.

 

Sumber :

https://www.rumahmesin.com/cara-membuat-bakpia-basah/

http://www.butania.com/2015/05/resep-kue-pia-basah.html

 

Tempat yang Menyediakan:
 
Bakpia Basah
Address: Jl. Imogiri Tim., Wirokerten, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55191

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline