Cerita Rakyat
Cerita Rakyat
Cerita Rakyat, Asal-Usul, Legenda Jawa Tengah Pemalang
Asal Usul Randudongkal
- 28 Oktober 2017

Randudongkal merupakan nama sebuah kecamatan di daerah Pemalang. Ia berjarak sekitar 30 Km dari pusat kota Pemalang. Sebagaimana lazimnya nama sebuah Daerah atau tempat, tidak bisa lepas dari cerita. Begitupun Randudongkal, yuk sobat Mediakita.co, bisa kita ikuti cerita kenapa dinamakan Randudongkal.

Awalnya di daerah Pemalang Selatan, tumbuh pohon randu yang sangat besar. Pohon randu tersebut amat menggangu aktivitas warga sekitar. Pemalang dikala itu masih dipimpin oleh Pangeran Benowo. Pangeran Benowo merupakan pendiri Kabupaten Pemalang. Pangeran benowo merupakan Raja ketiga kerajaan Pajang, beliau merupakan putra dari Sultan Hadiwijaya (ia lebih dikenal sebagai Jaka Tingkir atau Mas Karebet). Kelak dari Pengeran Benowo lahir sastrawan terbesar Jawa, Ronggowarsito dan Yosodipuro.

Akhirnya dalam sebuah musyawarah, Warga sepakat untuk menebang Pohon Randu tersebut. Tiga hari sebelum menebang, warga selalu menaruh sesaji di bawah pohon randu tersebut dan tidak bercakap cakap bila melewati pohon randu tersebut.

Hari yang ditunggu pun tiba, konon pada saat prosesi penebangan hadir pula mbah Karim yang merupakan tokoh masyarakat di daerah itu. Menurut Sumber Mediakita.co, kelak nama mbah Karim diabadikan menjadi nama Mushalla di salah satu kawasan Randudongkal.

Pada saat hari penebangan, tiba tiba awan berubah menjadi Gelap dan angin bertiup kencang. Angin yang bertiup kencangn ini menyebabkan pohon randu terangkat dari tanah dan akhirnya terlempar tak jauh dari situ. Warga girang, karena pohon randu yang besar itu kemudian tumbang, tidak sedikit dari mereka yang bersahutan senang.

“randune dongkal”

“randune dongkal”yang artinya Pohon Randunya roboh.

Pohon Randu yang besar itu pun kini roboh, artinya Masyarakat gembira karena pekerjaan mereka akan lebih lancer. Dan dari bekas tercerabutnya akar dari Pohon Randu tersebut, muncul sebuah kolam. Yang kini dikenal sebagai Sumur Bayur. Sumur Bayur, pun merupakan salah satu kawasan di Randudongkal.

 

Sumber : http://mediakita.co/2016/01/asal-usul-randudongkal/

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Bobor Kangkung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

BAHAN-BAHAN 1 ikat kangkung bumbu halus : 5 siung bawang merah 2 siung bawang putih 2 butir kemiri 1 sdt ketumbar bubuk seruas kencur aromatic : 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 btg sereh seruas lengkuas,geprek seasoning : 1 sdt garam (sesuai selera) 1/2 sdt kaldu bubuk 1/2 sdm gula jawa sisir 1 sdt gula pasir Rose Brand 1 bungkus santan cair instan Rose Brand 1 liter air 3 sdm minyak goreng untuk menumis CARA MEMASAK: Siangi kangkung cuci bersih,tiriskan Haluskan bumbu Tumis bumbu halus hingga harum dengan secukupnya minyak goreng,masukkan aromatic,masak hingga layu,beri air 1 lt Masukkan kangkung,beri seasoning,aduk rata Koreksi rasa Sajikan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/25030546?ref=search&search_term=kangkung

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ikan Tongkol Sambal Dabu Dabu Terasi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Peda bakar sambal dabu-dabu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline