ANJAT

Anjar merupakan salah satu kerajinan tangan yang terbuat dari bermacam-macam jenis rotan yang di anyam. Anjat biasa digunakan sebagai aksesoris pada acara tertentuatau alat bantu untuk membawa barang sama halnya dengan tas atau carrier pada ibu-ibu disaat berladang. Anjat memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda-beda sesuai dengan fungsinya. Anjat memiliki tali seperti Tas, tali juga terbuat dari rotan yang dianyam. Anjat yang dibuat untuk aksesoris biasanya memiliki motif yang bermacam-macam, sedangkan anjat yang digunakan untuk kegiatan sehari-hari biasanya tidak bermotif dan sederhana. Anjat biasanya berbentuk tabung atau bulat telur (pada bentuk yang sederhana untuk kegiatan berladang) dan memiliki kunci pada bagian atas permukaan dengan cara di tarik atau menyatu dengan tali bagian atas anjat. Jika anjat di letakkan dipunggung maka bagian muka atau bukaan akan langsung terkunci atau tertutup. Anjat pada suku Dayak Kenyah pada umumnya memiliki motif yang sangat bervariasi terutama dari filosofi tumbuhan dan hewan, sedangkan pada motif anjat dayak Tunjung dan Benuaq biasanya memiliki motif berupa sirkuler, persegi, kotak-kotak. Bahan motif pada Dayak Kenyah biasanya dilengkapi atau dilapisi  dengan manik-manik yang dominan dan berwarna-warni (kuning-putih-merah-hitam), sedangkan pada dayak Tunjung atau Benuaq menggunakan warna hitam, biasanya rotan yang telah diwarnai, kemudian dianyam.  Terkadang orang awam salah mengartikan antara anjat dengan Lanjong, Engan,Kirai, Bakul dan Tas untuk menggedong Bayi. Semuanya terbuat dari anyaman rotan tapi nama dan fungsi biasanya berbeda.