×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Kuliner Khas

Elemen Budaya

Makanan Minuman

Provinsi

Jawa Tengah

Asal Daerah

Semarang

Ampyang Semarang

Tanggal 06 Dec 2017 oleh Andri77 .

Ampyang merupakan salah satu jenis kue tradisional khas Jawa. Makanan ini terbuat dari bahan utama kacang tanah yang dipadukan dengan gula jawa atau gula merah. Amyang memiliki rasa yang manis dan gurih sehingga cocok dihidangkan sebagai cemilan ketika santai, berkumpul bersama keluarga, dan sebagainya. Meskipun ampyang berasal dari daerah Jawa, namun makanan ini sudah cukup populer dan banyak dijual di daerah lain di Indonesia.

Sekilas makanan satu ini memiliki tampilan menyerupai penganan garing Jawa lainnya yaitu rempeyek. Sama-sama terbuat dari kacang tanah, bahan-bahan lain yang digunakan pun cukup sederhana dan tidak terlalu banyak. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, maka pilihlah kacang tanah dan gula jawa yang berkualitas baik. Proses pembuatannya juga tidak terlalu rumit.

Berikut merupakan resep cara pembuatan ampyang khas Jawa, antara lain:

Bahan yang digunakan:

  • 250 gr kacang tanah, sangrai
  • 250 gr gula merah, sisir halus
  • 50 gr gula pasir
  • ½ sdt garam
  • 1 sachet minuman jahe bubuk instan
  • 60 ml air putih

Cara membuat:

  • Siapkan wajan. Tuang air ke dalamnya. Masukan gula merah dan gula pasir. Masak di atas api sedang cenderung kecil sambil terus diaduk hingga gula larut.
  • Tambahkan garam dan jahe bubuk instan. Aduk rata.
  • Masukan kacang tanah yang sudah disangrai. Kecilkan api.
  • Aduk hingga adonan ampyang benar-benar mengental dan matang. Angkat.
  • Siapkan nampan yang lebar dan rata. Alasi dengan kertas roti
  • Ambil satu sendok makan adonan ampyang. Tuang di atas kertas roti kemudian bentuk bulat pipih atau sesuai selera. Lakukan cara tersebut hingga adonan habis.
  • Diamkan hingga kue ampyang dingin dan mengeras.
  • Setelah dingin, lepaskan ampyang dari kertas roti. Simpan ampyang pada toples atau wadah lainnya.

 

Sumber: resepseharihari.com

DISKUSI


TERBARU


Ogoh-Ogoh, Dari...

Oleh Dodik0707 | 28 Feb 2024.
tradisi

Ogoh-Ogoh, Dari Filosofi Hingga Eksistensinya Malang - Jelang Hari Raya Nyepi, warga Dusun Jengglong, Desa Sukodadi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Mal...

Na Nialhotan (D...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Dali Nihorbo atau di Pulau Samosir disebut dengan Na Nialhotan. Dibuat dari susu kerbau yang dimasak dengan garam dan bahan pengental. Ada 3 pilihan...

Pulurpulur

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Pulurpulur Resep khas Simalungun yang bentuknya seperti bola dan disiram saus. Isinya terbuat dari cincang jantung pisang, daun bawang, bawang Batak,...

Itak Sipitu Bar...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Menurut Narasumber kami, Ibu Hotni br. Simbolon pada acara MERAYAKAN GASTRONOMI INDONESIA di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, tanggal 03 Februari 2024,...

Dengke Na Nisor...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Dari sumber yang kami dapat melalui Abang Sepwan Sinaga sebagai Pegiat Budaya Batak Toba, Dengke Na Nisorbuk memiliki citarasa yang dominan pedas. Du...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...